KOMPAS.com - Siswa yang gagal lulus Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri ( SNMPTN) masih dapat mengambil alternatif lain melalui jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri ( SBMPTN) atau melalui jalur Sekolah Kedinasan.
Sekolah Kedinasan merupakan perguruan tinggi kedinasan yang memiliki ikatan dengan lembaga pemerintah sebagai penyelenggara pendidikan.
Ada beberapa kementerian/instansi negara yang membuka pendaftaran Sekolah Kedinasan ini yaitu:
Baca juga: Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka Hari Ini, Cek Kuotanya di Sini
Badan Kepegawaian Negara ( BKN) mengumumkan telah mulai membuka pendaftaran Sekolah Kedinasan tahun 2019. Pendaftaran telah dibuka dibuka mulai 9-30 April 2019 melalui laman resmi sscasn. bkn.go.id.
Peserta hanya diperbolehkan mendaftar dalam satu jurusan dari 19 sekolah kedinasan yang membuka formasi.
Jika melanggar, otomatis peserta dinyatakan gugur. Berikut alur pendaftarannya:
1. Pelamar mengakses situs SSCASN, https://sscasn.bkn.go.id
2. Pelamar membuat akun SSCN Sekolah Kedinasan 2019, lalu mencetak kartu informasi akun
3. Pelamar login ke SSCN Sekolah Kedinasan dengan menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan password yang telah didaftarkan
4. Mengunggah swafoto, memilih sekolah kedinasan, melengkapi nilai, mengunggah berkas, dan melengkapi biodata yang ada
5. Mengecek resume dan mencetak kartu pendaftaran
6. Verifikator instansi melakukan verifikasi data atau berkas pelamar yang masuk ke instansinya
7. Pelamar login ke SSCN mengecek status kelulusan verifikasi administrasi
8. Mendapatkan kode billing yang harus dibayarkan oleh pelamar lolos verifikasi.
9. Aturan mengenai pembayaran dapat dicek di sekolah kedinasan masing-masing
10. Pelamar mencetak kartu ujian di SSCN setelah pembayaran diterima dan dikonfirmasi oleh sistem Pelamar mengikuti proses seleksi sesuai kententuan instansi.
11. Pengumuman status kelulusan akan diumumkan Panitia Seleksi Sekolah Kedinasan Instansi dapat diakses di situs SSCN.