KOMPAS.com - Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi ( LTMPT) membuat kebijakan baru SSO (Single Sign On) yang mengharuskan sekolah SMA/SMK/MA dan siswanya untuk mendaftarkan akun di portal LTMPT.
Seperti diketahui, sekolah dan siswa yang akan mengikuti SNMPTN 2020 telah diberikan waktu mendaftarkan akun sejak 2 Desember 2019.
Ketua LTMPT Ravik Karsidi mengatakan, masih ada sekolah dan siswa yang belum menyimpan data secara permanen.
Ia menegaskan, jika sekolah dan siswa tidak mengubah status data-datanya menjadi permanen hingga 7 Januari 2020, maka tidak bisa melakukan pendaftaran PDSS (Pangkalan Data Sekolah dan Siswa) dan SNMPTN 2020.
"Kalau sampai tanggal 7 Januari 2020 tidak akan diperpanjang. Sudah diingatkan jauh-jauh hari," kata Ravik saat dihubungi Kompas.com, Senin (30/12/2019) siang.
Baca juga: Kebijakan SSO Kemendikbud Dimulai Besok, Ini Cara Daftarnya
Hingga Minggu (29/12/2019) pukul 19.07 WIB, jumlah sekolah yang mendaftarkan akun sebanyak 18.630.
Dari total tersebut, sebanyak 17.611 akun sekolah aktif, dan sekolah yang sudah menyimpan data secara permanen sebanyak 6.894.
Sementara itu, siswa yang mendaftarkan akun sebanyak 947.214 orang.
Akun siswa aktif sebanyak 888.234, dengan jumlah siswa yang sudah masukkan data permanen sebanyak 569.354 orang.
Kebijakan ini diperuntukkan untuk sekolah yang siswanya akan mendaftar SNMPTN 2020, dan calon peserta SNMPTN, UTBK, dan SBMPTN 2020, dengan mewajibkan sekolah dan siswa mempunyai akun LTMPT dengan melakukan registrasi akun di portal https://portal.ltmpt.ac.id.
Terdapat dua bagian registrasi akun LTMPT, yaitu akun sekolah dan akun siswa.
Bagi sekolah di bawah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), dapat melakukan login registrasi akun LTMPT dengan memasukkan kombinasi Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) dan Kode Registrasi Sekolah pada Data Pokok Pendidikan (Dapodik).
Baca juga: Catat, Ini Alur Pendaftaran Akun LTMPT dan Verifikasi Data Siswa
Sedangkan, sekolah di bawah Kementerian Agama melakukan login registrasi di akun LTMPT dengan memasukkan kombinasi Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN) dan Kode Education Management Information System (EMIS).
Para siswa harus login akun LTMPT dengan memasukkan kombinasi Nomor Induk Siswa Nasional (NISN), Nomor Pokok Sekolah Nasional (NPSN), dan tanggal lahir.
Ravik menjelaskan, siswa lulusan tahun 2020 dan akan mengikuti SNMPTN 2020, wajib registrasi pada 2 Desember 2019-7 Januari 2020.
"Bagi siswa lulusan 2020 yang tidak akan mengikuti SNMPTN 2020 tapi akan mengikuti UTBK-SBMPTN 2020, dapat melakukan registrasi akun pada tanggal 7 Februari-5 April 2020 bersamaan dengan registrasi akun bagi lulusan 2018 dan 2019," ujar dia.