7 Tips Cerdas Lolos SNMPTN 2020

KOMPAS.com - Pengisian Pangkalan Data Sekolah Siswa (PDSS) sudah dimulai pada hari ini Rabu (15/1/2020) pukul 16.00 WIB. Tahap selanjutnya adalah ada pengumuman hasil pemeringkatan sekolah.

Pengumuman hasil pemeringkatan sekolah dilakukan mulai tanggal 20 Januari-8 Februari 2020. Sementara, pengumuman hasil pemeringkatan dilakukan mulai tanggal 20 Januari-9 Februari 2020.

Nah, kamu yang bersiap untuk memilih jurusan di tahap SNMPTN, ada beberapa persiapan penting. Persiapan penting itu berguna agar kamu bisa lebih memetakan jurusan-jurusan yang sesuai dan berpotensi diterima di jurusan dan kampus impianmu.

Berikut beberapa tips cerdas persiapan SNMPTN yang bisa kamu perhatikan seperti dikutip dari Rencanamu.id.

1. Menentukan jurusan

Banyak dari calon mahasiswa kebingungan menentukan kampus atau jurusan terlebih dahulu. Sebaiknya kamu menentukan jurusan yang kamu inginkan dulu.

Setelah itu, kamu baru bisa menentukan kampus yang menyediakan jurusan yang ingin kamu pilih.

2. Pelajari jurusan yang ada di kampus

Tips selanjutnya adalah pelajari daya tampung jurusan yang ada di kampus tersebut. Lihat jumlah pendaftar, jumlah yang diterima, serta mahasiswa baru yang diterima dari SNMPTN tahun sebelumnya.

Dalam SNMPTN, kamu diperbolehkan memilih maksimal dua kampus. Kamu juga bisa menentukan potensi yang ada di dalam diri.

3. Cari tahu saingan di sekolah

Setelah mencari tahu jurusan dan kampus yang kamu incar, tugas selanjutnya adalah mencari tahu sainganmu di sekolah. Perlu diingat, pendaftar SNMPTN itu ada dari seluruh Indonesia.

Gimana caranya? Kamu bisa mencari tahu minimal sainganmu di sekolah. Jika peringkat temanmu di kelas itu lebih tinggi darimu, janganlah pilih jurusan yang sama.

Jika terpaksa harus sama, pastikan nilai rapormu tak jauh berbeda dengan sainganmu. Ingat, jangan memilih jurusan kuliah hanya karena dengan ikut-ikutan.

4. Lihat profil sekolah

Kamu tentu sudah tahu tentang ketentuan akreditasi sekolah di SNMPTN. SMA dengan akreditasi A akan diberikan kuota 40 persen siswa terbaik. SMA dengan akreditasi B akan diberikan kuota 25 persen siswa terbaik dan akreditasi C untuk 5 persen siswa terbaik.

Dari kuota tersebut, kamu bisa menilai peluang kelulusan kamu di SNMPTN. Semakin tinggi akreditasi sekolahmu, peluangmu diterima juga semakin tinggi.

Jadi, jangan lupa cari tahu akreditasi sekolahmu.

5. Prestasi akaemik dan non akademik

Sebelum mendaftar SNMPTN, kamu wajib mengecek hasil pemeringkatan pendaftar. Kenapa? Hanya siswa yang masuk pemeringkatan yang berhak untuk mendaftar.

Pemeringkatan siswa dilakukan dengan kriteria nilai rapor semester 1 – 5 berlaku untuk 6 mata pelajaran.

Buat kamu yang sekolah di jurusan IPA, mata pelajaran yang dinilai yaitu Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Fisika, Kimia, dan Biologi.

Untuk Jurusan IPS yaitu Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Ekonomi, Sosiologi, dan Geografi.

Untuk Jurusan Bahasa yaitu Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sastra Indonesia, Antropologi, dan bahasa asing lainnya.

Sementara untuk SMK yaitu Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, serta mata pelajaran teori dan praktik pada kejuruan masing-masing.

Selain nilai rapor, kriteria penilaian lainnya adalah prestasi non akademik. Biasanya prestasi non akademik yang dinilai adalah lomba Olimpiade Sains Nasional di berbagai daerah.

6. Faktor alumni

Faktor alumni juga penting dalam SNMPTN. Lho kenapa? Biasanya pihak kampus akan melihat prestasi kakak kelasmu di tahun sebelumnya.

Jika hasilnya memuaskan, bukan tak mungkin peluangmu diterima di kampus impianmu akan semakin besar. Jadi, cobalah perhatikan jumlah alumnimu yang lolos pada tahun lalu.

7. Berdoa

Setelah berusaha sekeras mungkin, janganlah lupa untuk berdoa. Mintalah juga restu dari orangtuamu.

Apapun hasilnya yang terjadi, itulah keputusan terbaik yang kamu dapatkan. Jangan menyerah untuk terus mencapai impianmu.