KOMPAS.com - Jawa Barat menjadi daerah dengan pendaftar Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2020 terbanyak di seluruh Indonesia. Hal itu disampaikan oleh Ketua Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi Negeri (LTMPT), Mohammad Nasih dalam jumpa pers Pengumuman SNMPTN 2020 secara online, Rabu (8/4/2020).
"Jawa Barat terbanyak ada 77.371 ada pendaftar, diantaranya 10.756 itu KIP Kuliah," kata Nasih.
Sementara, jumlah pendaftar SNMPTN 2020 dari Jawa Barat yang diterima di perguruan tinggi negeri yaitu 9.932 siswa. Dari jumlah tersebut, 1.846 pemegang Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah.
Baca juga: Pengumuman SNMPTN 2020, Ada 96.496 Siswa Lulus Seleksi
Jumlah kelulusan seleksi SNMPTN 2020 dari Jawa Barat tersebut bila diprosentasekan yaitu sebesar 12,8 persen. Sementara, prosentase kelulusan pemegang KIP Kuliah di SNMPTN 2020 yaitu 17,1 persen.
Setelah Jawa Barat, ada Jawa Timur , Jawa Tengah, Sumatera Utara, dan DKI Jakarta. Berikut data resminya.
Total pendaftar SNMPTN 2020 di Indonesia yaitu 489.601 siswa. Sebanyak 96.496 siswa dinyatakan lulus SNMPTN 2020.
"Jumlah peserta yang dinyatakan lulus seleksi pada 86 Perguruan Tinggi Negeri (PTN) se Indonesia sebanyak 96.496 siswa. Jumlah tersebut merupakan hasil seleksi dari jumlah pendaftar sebanyak 489.601 siswa," kata Nasih dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com.
Nasih mengatakan pada SNMPTN 2020 terdapat 15.296 sekolah yang mengisi PDSS. Sementara, jumlah siswa yang sudah finalisasi data berjumlah 489.601 siswa.
Adapun klasifikasi jumlah sekolah yang mendaftar PDSS yaitu 9.015 SMA, 2.985 MA, dan 5.513 SMK. Sementara, ada 8.353 siswa SMA, 2.376 siswa MA, dan 4.532 siswa SMK.
"Daya tampung total jalur SNMPTN 2020 sebesar 101.772. Persentase diterima dibandingkan daya tampung sebesar 94,82 persen. Persentase jumlah peserta yang lolos seleksi SNMPTN sebesar 19,74 persen untuk peserta reguler dan 26,32 persen peserta KIP-Kuliah," tambah Nasih.