KOMPAS.com – Pendaftaran Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020 dilakukan serentak pada 2 - 20 Juni 2020 mendatang.
Bila kamu tertarik memilih IPB University sebagai salah satu PTN di SBMPTN 2020, ada sejumlah program studi (prodi) IPB yang paling diminati oleh peserta SBMPTN 2019.
Walau jumlah pesaing cukup banyak, namun ada sejumlah keuntungan bila kamu memilih jurusan ramai peminat, yakni akan membuat kamu dianggap sebagai lulusan yang memiliki kompetensi sekaligus berdaya saing tinggi.
Lalu, tak hanya unggul dari sisi daya saing, kamu juga akan dianggap kuat mental untuk menghadapi banyak pesaing dari berbagai sekolah.
Baca juga: 20 Jurusan UI Paling Diminati di SBMPTN dan Daya Tampung 2020
Alasan lain mengapa jurusan ramai peminat perlu dipertimbangkan ialah karena ilmu yang ditawarkan oleh jurusan tersebut umumnya bersifat aplikatif. Ilmu-ilmu yang aplikatif umumnya banyak dibutuhkan di dunia kerja, sehingga lapangan pekerjaan juga terbuka lebar.
Itulah mengapa, walau daya tampung yang tersedia tak terlalu banyak, sejumlah jurusan tetap jadi terfavorit.
Melansir data LTMPT hingga Kamis (28/5/2020), berikut rangkuman 20 prodi atau jurusan di IPB yang paling banyak peminatnya pada SBMPTN 2019 dan daya tampungnya di SBMPTN 2020:
1. Teknologi & Manajemen Perikanan Tangkap
Baca juga: Dibuka, Pendaftaran Beasiswa S1 di 8 Perguruan Tinggi BUMN 2020
2. Teknologi dan Manajemen Perikanan Budidaya
3. Teknik Sipil dan Lingkungan
4. Ilmu Komputer
5. Ilmu Gizi
6. Manajemen Sumberdaya Lahan
7. Komunikasi dan Pengembangan Masyarakat
Baca juga: Daftar Perguruan Tinggi Kedinasan yang Buka Pendaftaran 8-23 Juni 2020
8. Teknologi Pangan
9. Kedokteran Hewan
10. Bisnis
11. Manajemen
12. Agribisnis
13. Nutrisi dan Teknologi Pakan
14. Agronomi dan Holtikultura
15. Ekonomi Sumberdaya dan Lingkungan
16. Konservasi Sumberdaya Hutan dan Ekowisata
Baca juga: KIP Kuliah Jalur SBMPN dan SBMPTN 2020 Dibuka, Ini Alur Pendaftaran
17. Biokimia
18. Teknologi Industri Pertanian
19. Arsitektur Lansekap
20. Teknologi Industri Ternak