KOMPAS.com - Pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer ( UTBK) 2020 tahap I masih berlangsung. Karena dalam masa pandemi Covid-19, maka semua harus menerapkan protokol kesehatan.
Seperti halnya di Universitas Brawijaya (UB) Malang Jawa Timur. Fakultas Ilmu Komputer (Filkom) UB melakukan optimalisasi penerapan pencegahan penyebaran Covid-19 pada UTBK ini.
Kepala Tata Usaha (KTU) sekaligus Penanggung Jawab Lokasi (PJL) UTBK Filkom, Dyah Anggraeni, S.E. menjelaskan, pihaknya sejak awal sudah melakukan berbagai upaya persiapan menyongsong UTBK 2020, yakni:
1. Memasang bilik disinfektan.
2. Memasang 12 wastafel di sekitar gedung G dan F yang menjadi tempat transit dan pelaksanaan UTBK.
Baca juga: Rektor Unjani: Nilai UTBK Harusnya Bisa untuk Melamar Berbagai Kampus
3. Pengaturan posisi kursi di ruang transit dan ruang ujian yang sudah dibuat berjarak sesuai protokol kesehatan.
"Selain itu ruang transit juga diatur sedemikian rupa agar tetap nyaman bagi peserta dan memiliki sirkulasi udara yang baik," ujarnya seperti dikutip dari laman UB, Rabu (8/7/2020).
Sebagai bentuk optimalisasinya, Filkom UB memperketat penerapan protokol kesehatan pada peserta UTBK. Adapun peserta baru datang disterilkan dengan menggunakan bilik disinfektan.
Peserta kemudian diukur suhunya dengan thermo gun dan kemudian diwajibkan cuci tangan. Setelah itu peserta mengambil map untuk tempat kelengkapan berkas dan lanjut menunggu di ruang transit yang penempatan kursinya sudah diatur berjarak 1,5 meter antar peserta.
Jelang ujian dimulai, peserta dipanggil untuk membasuh tangan dengan hand sanitizer, kemudian diijinkan memasuki ruang ujian secara bertahap, yaitu sepuluh orang setiap tahapnya.