KOMPAS.com - Memilih jurusan kuliah sejatinya tak sekadar mempertimbangkan jurusan yang paling populer saat ini. Apalagi sekadar ikut-ikutan teman.
Sejumlah survei menyebut, lebih dari 50 persen mahasiswa merasa salah pilih jurusan. Perasaan itu, tentu bukan tanpa alasan.
Salah memilih jurusan berisiko membuat kamu kehilangan minat dalam belajar, berkeinginan pindah jurusan di tengah jalan, hingga bingung menentukan arah karier setelah kelulusan.
Baca juga: 10 Pilihan Jurusan di Bidang Kesehatan dan Prospek Kerjanya
Merangkum Rencanamu.id, ada tiga penyebab utama yang membuat para calon mahasiswa sering salah pilih jurusan.
Tak sedikit calon mahasiswa yang memilih jurusan karena gengsi. Gengsi memilih jurusan X karena banyak peminat, gengsi ingin mendapatkan gelar dari jurusan Y, atau gengsi bila tak berprofesi seperti para lulusan dari jurusan Z.
Apapun jurusannya, kamu bisa menjadi lulusan yang gemilang bila semasa kuliah kamu senang belajar, memiliki banyak teman dan memiliki semangat untuk mengembangkan diri.
Sayangnya, salah pilih jurusan bisa membuat kamu kehilangan semangat untuk melakukan itu semua.
Baca juga: 7 Tips Memilih Perguruan Tinggi Swasta
Jadi, pilihlah jurusan bukan karena gengsi semata. Namun, pilihlah jurusan yang juga sesuai dengan minat dan bakat yang kamu miliki.
Di era sekarang, mencari tahu minat dan bakat saat akan menentukan jurusan sudah menjadi salah satu kebutuhan.
Kamu bisa menggunakan aplikasi atau situs pencari minta bakat gratis, atau menggunakan lembaga profesional yang benar-benar dapat membantu kamu dalam memilih jurusan tepat sesuai minat bakat.
Meski dunia kuliah tak terlepas dari tentangan, namun bila jurusan yang dipilih sesuai dengan minat dan bakat, maka kamu akan lebih mudah untuk bangkit dan melanjutkan perjalanan.
Baca juga: Ingin Kuliah S1-S2 ke Selandia Baru? Ada Beasiswa Senilai Rp 100 Juta
Dengan begitu, kamu akan merasa lebih menikmati dunia perkuliahan.
Semakin banyak dan semakin dalam eksplorasi yang kamu lakukan terhadap jurusan yang akan dipilih, maka akan semakin kecil kemungkinan untuk salah jurusan.
Kamu bisa melakukan riset dengan cara menanyakan pengalaman orang-orang yang lebih dulu telah kuliah atau bahkan bekerja.
Termasuk mengikuti beragam webinar yang diadakan oleh universitas atau jurusan yang dituju. Dengan begitu, kamu akan memiliki gambaran lebih jelas sehingga keputusan memilih jurusan menjadi lebih matang.
Baca juga: Jadwal dan Cara Daftar KIP Kuliah Jalur Mandiri PTN dan PTS 2020
***
Bagi kamu yang mengikuti Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri ( SBMPTN) 2020, maka simak pengumuman SBMPTN 2020 di Harian Kompas edisi, Sabtu 15 Agustus 2020.