KOMPAS.com - Proses Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2021 telah berjalan. Hingga kini, sekolah masih menetapkan siswa yang eligible.
Tak hanya itu saja, registrasi akun Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi ( LTMPT) juga masih berjalan. Karena itu, calon mahasiswa tetap harus mempersiapkan diri dengan baik.
Sebelum pendaftaran SNMPTN 2021, calon mahasiswa harus menentukan jurusan atau program studi (Prodi) apa yang akan diambil.
Terlebih yang ingin mengambil rumpun Sosial Humaniora (Soshum), maka berikut ini disampaikan 20 prodi Soshum dengan keketatan paling tinggi pada SNMPTN 2020.
Baca juga: Ikut SNMPTN 2021? Intip 20 Prodi Saintek Paling Ketat Tahun Lalu
Informasi dirangkum dari penjelasan LTMPT dalam konferensi pers daring tahun lalu.
1. Manajemen (Universitas Negeri Jakarta): 0,94 persen
2. Manajemen (Universitas Padjadjaran): 1,31 persen
3. Ilmu Komunikasi (Universitas Negeri Jakarta): 1,33 persen
4. PGSD (Universitas Sriwijaya): 1,34 persen
5. Ilmu Komunikasi (Universitas Padjadjaran): 1,42 persen
6. Ilmu Hubungan Internasional (Universitas Indonesia): 1,63 persen
7 Akuntansi (Universitas Negeri Jakarta): 1,63 persen
8. Psikologi (Universitas Negeri Yogyakarta): 1,68 persen
9. Ilmu Hubungan Internasional (Universitas Gadjah Mada): 1,72 persen
10. Bisnis Digital (Universitas Padjadjaran): 1,91 persen
11. Ilmu Komunikasi (Universitas Indonesia): 2,00 persen
12. Ilmu Komunikasi (Universitas Gadjah Mada): 2,03 persen
13. Manajemen (Universitas Pendidikan Indonesia): 2,07 persen
14. Ilmu Komunikasi (Universitas Pendidikan Indonesia): 2,08 persen
15. Manajemen (Universitas Sebelas Maret): 2,10 persen
16. Sastra Inggris (Universitas Negeri Jakarta): 2,11 persen
17. Manajemen (Universitas Gadjah Mada): 2,15 persen
18. Akuntansi (Universitas Negeri Yogyakarta): 2,29 persen
Baca juga: LTMPT: Begini Cara Mudah Akses PDSS SNMPTN 2021
19. Ilmu Komunikasi (Universitas Sebelas Maret): 2,35 persen
20. Manajemen (Universitas Negeri Yogyakarta): 2,38 persen