ITB Luncurkan Aplikasi Baru, Siap Terima Maba Lewat Tiga Jalur

KOMPAS.com - Institut Teknologi Bandung ( ITB) siap membuka pintu bagi semua calon mahasiswa baru lewat tiga jalur.

Melansir laman itb.ac.id, penerimaan mahasiswa baru untuk jenjang sarjana tahun ini dibuka melalui Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri ( SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri ( SBMPTN), dan Seleksi Mandiri.

Namun, selain membuka tiga jalur seleksi ITB juga meluncurkan laman baru untuk penerimaan mahasiswa tahun akademik 2021/2022 bernama Admission ITB.

Dengan laman baru ini, cukup mempermudah calon mahasiswa mencari info dan mendaftar ke kampus ITB tahun ini.

Baca juga: Sea Hadirkan Beasiswa Penuh Kuliah di UI, ITB, IPB, UGM, Binus dan IT Del

Apalagi pada jalur SNMPTN 2021, ITB menawarkan Program Peminatan dan juga membuka kelas Internasional. Informasi dan pendaftaran keduanya juga telah disediakan di laman yang baru.

Direktur Pendidikan ITB Arief Hariyanto menjelaskan, tahun ini ITB akan menerima 4.620 mahasiswa baru.

"Dengan kuota yang disediakan untuk jalur SNMPTN sebesar 40 persen, sedangkan kuota untuk jalur SBMPTN 2021 sebesar 30 persen, dan 30 persen untuk jalur Seleksi Mandiri," ujarnya.

Jalur ini dibuka untuk semua sekolah atau fakultas yang ada di ITB. Untuk informasi, tata cara, dan jadwal pendaftaran SNMPTN dan SBMPTN bisa dilihat di laman resmi panitia pusat SNMPTN https://ltmpt.ac.id.

"Khusus bagi para peserta SBMPTN yang memilih Fakultas Seni Rupa dan Desain, diharuskan mengunggah Portofolio Seni Rupa dan Desain," tambahnya.

Sementara, pada penerimaan jalur seleksi mandiri, ITB menggunakan nilai rapor semester 1-5 dan nilai UTBK sebagai materi penilaian. Khusus Fakultas Seni Rupa dan Desain, ITB akan melaksanakan ujian ketrampilan.

"Seleksi Mandiri ITB tahun 2021 dilakukan untuk penerimaan mahasiswa pada semua program studi yang ada di ITB, kecuali program studi di ITB Kampus Cirebon," imbuh Arief.

ITB tidak membuka jalur penerimaan seleksi mandiri di ITB Kampus Cirebon sebagai salah satu program insentif, dengan pengenaan UKT SNMPTN dan SBMPTN bagi seluruh mahasiswa ITB Kampus Cirebon.

16 prodi peminatan

Saat ini, ITB menawarkan 16 program studi pada Program Peminatan. Program Peminatan merupakan bentuk dukungan ITB terhadap pengembangan ilmu pengetahuan yang sangat penting dalam pembangunan Indonesia dan Ilmu Pengetahuan.

Beberapa program studi (prodi) tersebut antara lain:

• Prodi Astronomi
• Prodi Kimia
• Prodi Meteorologi (Ganesha)
• Prodi Oseanografi (Ganesha)
• Prodi Oseanografi (Cirebon)
• Prodi Teknik Geofisika (Ganesha)
• Prodi Teknik Geofisika (Cirebon)
• Prodi Teknik Fisika
• Prodi Manajemen Rekayasa
• Prodi Teknik Material
• Prodi Perencanaan Wilayah dan Kota (Ganesha)
• Prodi Perencanaan Wilayah dan Kota (Cirebon)
• Prodi Teknik Bioenergi dan Kemurgi
• Prodi Kriya (Cirebon)
• Prodi Teknik Industri (Cirebon)
• Prodi Kewirausahaan.

Untuk mengikuti program peminatan ini, calon mahasiswa tetap harus mendaftar pada SNMPTN 2021 dan memilih fakultas yang menaungi program studi yang diminatinya di ITB pada laman SNMPTN 2021.

Calon mahasiswa kemudian mengisi Pilihan Program Studi ITB di laman Program Peminatan ITB 2021.

Laman Program Peminatan ITB 2021 tersebut akan tersedia pada tanggal 15-25 Februari 2021. Peserta SNMPTN 2021 tidak diperkenankan untuk memilih lebih dari 1 program studi dalam Fakultas/Sekolah yang sama.

ITB miliki 8 kelas internasional

Tahun ini, ITB memiliki layanan pendidikan yang disebut kelas internasional. "Penyelenggaran kelas internasional untuk memberikan kesempatan pada putra putri Warga Negara Indonesia yang telah tinggal di luar negeri dan ingin menempuh pendidikan tinggi di Indonesia," kata Arief.

Kelas internasional ini diperuntukan bagi WNA, pelajar Indonesia yang menempuh Pendidikan menengah di luar negeri, kemudian pelajar Indonesia yang menempuh pendidikan menengah di SMA Internasional dan pelajar Indonesia dari SMA Indonesia yang menginginkan pengalaman Internasionalisasi.

Layanan ini juga untuk memberikan pengalaman internasional bagi mahasiswa Indonesia dengan melakukan kegiatan pertukaran mahasiswa atau Double Degree di perguruan tinggi dari luar negeri.

Baca juga: Prospek Kerja Prodi Astronomi ITB, Ini Jurusan Langka Lho...

Seluruh proses pendidikan pada kelas internasional dilaksanakan dalam Bahasa Inggris.

Termasuk, di dalamnya masing-masing prodi akan membantu mahasiswa merasakan kegiatan akademik di luar negeri, di salah satu perguruan tinggi asing yang telah menjadi mitra kerja sama ITB.

Program Studi yang saat ini telah menyediakan kelas internasional diantaranya:

• Sains dan Teknologi Farmasi
• Farmasi Klinik dan Komunitas
• Teknik Lingkungan
• Teknik Kimia
• Teknik Mesin
• Teknik Dirgantara
• Manajemen Bisnis Internasional.