Dosen Unesa Bagikan Tips Sukses Tes UTBK Saat Puasa Ramadhan

Kompas.com - 16/04/2021, 14:15 WIB
Pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) di Universitas Gadjah Mada (UGM). UTBK di UGM ini dilaksanakan dalam dua gelombang. (Foto Dokumentasi Humas UGM) KOMPAS.COM/YUSTINUS WIJAYA KUSUMAPelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) di Universitas Gadjah Mada (UGM). UTBK di UGM ini dilaksanakan dalam dua gelombang. (Foto Dokumentasi Humas UGM)
Penulis Dian Ihsan
|
Editor Dian Ihsan

KOMPAS.com - Pelaksanaan UTBK-SBMPTN 2021 telah berjalan di gelombang 1, yakni 12-18 April 2021. Sedangkan gelombang 2 akan digelar 26 April sampai 4 Mei 2021.

Pelaksanaan UTBK di tahun ini terasa berbeda, karena sebagian besar pelaksanaan UTBK bertepatan dengan bulan puasa Ramadhan.

Baca juga: 10 Tips Sukses Jalani Tes UTBK Saat Puasa Ramadhan

Untuk mengikuti ujian saat puasa, pastinya membutuhkan mental maupun fisik yang kuat.

Maka dari itu, ada beberapa tips mengerjakan UTBK saat puasa, agar berjalan lancar dan aman. Tips itu datang dari Dosen Fakultas Ilmu Olahraga Unesa, Muchamad Arif Al Ardha.

Menurut dia, secara kesehatan, maka fisik yang prima perlu disiapkan secara matang menjelang ujian.

Salah satunya, kata dia, memenuhi asupan tubuh dengan makanan bergizi seimbang yang memenuhi beberapa unsur.

"Seperti karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral, dan cairan," kata dia melansir laman Unesa, Jumat (16/4/2021).

Dia menuturkan, ada tiga pedoman dalam memenuhi kebutuhan gizi yang baik untuk tubuh, misalnya bahan makanan berasal dari sumber yang beragam. Maksudnya, sesuai dengan kebutuhan, tidak lebih dan tidak kurang.

Bergizi dan sehat, sebut dia, berarti bahan makanan harus dalam kondisi baik serta aman dari bahan-bahan yang dapat membahayakan kondisi tubuh, seperti pengawet dan juga pemanis buatan.

Hindari dehidrasi

Untuk menghindari dehidrasi, maka peserta UTBK perlu menjalankan beberapa hal, seperti memenuhi kebutuhan air minum yang cukup.

Pemenuhan kebutuhan air yakni dengan cara minum minimal dua gelas air putih, sebelum maupun sesudah sahur.

Baca juga: Usia 15 Tahun, Zahra Jadi Mahasiswa Termuda di Untirta

"Konsumsi air putih yang cukup memiliki manfaat untuk mengedarkan nutrisi dan gizi ke seluruh tubuh, meregenerasi sel-sel kulit agar terlihat lebih muda, mencegah sembelit serta membantu mengeluarkan racun lewat urine dan keringat," ungkap Ardha.

Istirahat yang cukup

Selain itu, peserta juga perlu mengimbangi makanan yang bergizi dengan beristirahat yang cukup.

Metode belajar Sistem Kebut Semalam (SKS) perlu untuk dihindari menjelang pelaksanaan tes UTBK, sehingga tubuh akan tetap terasa bugar selama mengikuti tes.

"Kualitas tidur baik, yaitu tidak terpotong-potong. Selain itu, penting untuk mematikan lampu selama tidur agar tubuh memproduksi hormone melatonin yang dapat memicu rasa kantuk," jelas dia.

Olahraga kecil

Lebih lanjut, aktifitas fisik ringan seperti gerakan peregangan (stretching) juga dapat dilakukan untuk menambah kemampuan otak dalam menyerap oksigen yang diperlukan dalam proses berfikir.

"Durasi yang cukup berkisar antara 20-40 menit setiap harinya," jelas dia.

Dengan menerapkan beberapa tips di atas, maka tubuh akan terasa fit dalam mengerjakan setiap soal yang diujikan dalam tes UTBK. Hal ini dikarenakan kebugaran tubuh terjaga.

Baca juga: Calon Mahasiswa, 5 Alasan UTBK 2021 Itu Sangat Penting

"Ada indikator untuk menentukan kebugaran tubuh, yakni ketika kita beraktivitas seharian, di malam harinya kita tidak merasa letih atau ketika malam hari harus lembur, di pagi hari kita bangun tidak merasa capek," pungkasnya.

Close Ads X