Anak Petani Sayur Diterima UNY Tanpa Biaya, Simak Kisahnya

Kompas.com - 24/07/2021, 09:57 WIB
Diah Ayuning Tyas diapit kedua orangtuanya. DOK.Laman UNYDiah Ayuning Tyas diapit kedua orangtuanya.
|

KOMPAS.com - Menempuh pendidikan butuh perjuangan besar. Tak hanya kemauan untuk belajar, tetapi juga membutuhkan biaya yang tidak sedikit.

Apalagi jika berbicara pendidikan tinggi atau kuliah, biayanya tentu sangat mahal. Tak heran jika banyak lulusan SMA/SMK/sederajat yang tidak bisa melanjutkan kuliah karena terbentur masalah biaya.

Namun, bagi siswa dari keluarga kurang mampu, hal itu kini tak lagi jadi kendala. Pasalnya, pada 2010 Kemendikbud meluncurkan program beasiswa Bidikmisi ( Beasiswa Pendidikan bagi Siswa Miskin dan Berprestasi) yang digagas Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Mendikbud Mohammad Nuh.

Baca juga: Isi Daya Mobil Listrik, Mahasiswa UB Manfaatkan Sel Surya

Saat ini, beasiswa ini beralih nama menjadi KIP Kuliah (Kartu Indonesia Pintar Kuliah). Tentu, beasiswa ini memberikan akses kuliah gratis bagi mahasiswa yang memenuhi persyaratan.

Tahun ini menjadi tahun yang paling berharga bagi salah satu mahasiswa asal Kabupaten Kulonprogro DIY, Diah Ayuning Tyas.

Sebab, Ayu diterima di Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Yogyakarta ( UNY) melalui jalur SNMPTN 2021.

Menurut Ayu, perjuangan masuk UNY tidaklah mudah. Karena sebelumnya dia berkeinginan agar diterima sebagai salah satu mahasiswa program kedinasan.

Tetapi saat kelas XII gadis kelahiran Kulonprogo 25 Mei 2003 tersebut berubah pikiran karena program kedinasan tersebut tidak dibuka pada 2020 lalu.

Apalagi didukung kekuatiran orang tuanya apabila setelah diterima bekerja nanti akan ditempatkan di luar Pulau Jawa.

"Akhirnya saya memilih mendaftar di universitas," ujar Ayu seperti dikutip dari laman UNY, Jumat (23/7/2021).

Page:
Close Ads X