Calon Mahasiswa, UGM Siapkan Kuota 40 Persen dari Jalur Mandiri

Kompas.com - 13/01/2022, 21:19 WIB
Panut Mulyono ditumu awak media di kantor gubernur DIY, Kompleks Kepatihan Kompas.com/Wisang Seto PangaribowoPanut Mulyono ditumu awak media di kantor gubernur DIY, Kompleks Kepatihan
Penulis Dian Ihsan
|
Editor Dian Ihsan

KOMPAS.com - Rektor Universitas Gadjah Mada ( UGM), Prof. Panut Mulyono menyatakan, UGM membuka kuota jalur mandiri sebanyak 40 persen di tahun ajaran 2022/2023.

Menurut dia, selain jalur mandiri, UGM pun membuka penerimaan mahasiswa baru lewat Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri ( SNMPTN) dan Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri ( SBMPTN).

Baca juga: Polemik Spirit Doll di Tengah Masyarakat, Ini Tanggapan Pakar UGM

"Komposisi SNMPTN 30 persen, komposisi SBMPTN 30 persen, sedangkan jalur mandiri yang dibuka UGM 40 persen," ucap Prof. Panut usai acara Anugerah Diktiristek 2021, Kamis (13/1/2022)

Di jalur mandiri, kata dia, dibagi ke dalam beberapa jalur.

Jalur pertama, yakni lewat ujian mandiri yang dilakukan dengan model ujian secara daring.

Kemudian, bisa lewat penelusuran bibit unggul (calon mahasiswa) dari keluarga yang tidak mampus.

Lalu, ada dari jalur prestasi dan jalur kemitraan dengan pemerintah daerah maupun industri.

"Dan juga ada jalur olahraga dan seni," tutur panut.

Untuk mengikuti jalur mandiri, calon mahasiswa harus menyertakan nilai rapor dan prestasi.

Itu khususnya bagi mereka yang mengikuti jalur prestasi maupun jalur olahraga dan seni.

Baca juga: 15 Universitas Terbaik Indonesia Versi Webometrics 2022, 5 dari PTS

"Siapa saja yang meraih medali emas, contoh dari olimpiade nasional, maka akan kamu undang. Mereka akan pilih dua program studi (Prodi) di UGM, misalnya dia peraih olimpiade matematika, maka bisa pilih kedokteran maupun teknik," sebut Panut.

Di tahun akademik 2021/2022, UGM menerima secara resmi 9.210 mahasiswa baru Program Sarjana dan Diploma IV.

"Kepada seluruh mahasiswa baru atau Gadjah Mada Muda (Gamada), kami ucapkan selamat datang di Kampus UGM. Dengan bangga kami menyambut kehadiran keluarga baru UGM. Kalian generasi muda unggul, terbaik, dan terpilih," ujar dia.

Dia menyampaikan, selama 71 tahun perjalanan, UGM selalu berusaha memberikan fasilitas terbaik untuk mendukung seluruh sivitas akademika dalam mengembangkan kreativitasnya.

Wakil Rektor Bidang Pendidikan, Pengajaran, dan Kemahasiswaan UGM, Prof. Djagal Wiseso Marseno menyampaikan, sebanyak 9.210 mahasiswa baru, terdiri dari 7.798 mahasiswa Program Sarjana dan 1.412 mahasiswa Program Diploma IV (Sarjana Terapan).

"Dari jumlah yang diterima terdapat 22,6 persen mahasiswa penerima bantuan KIP Kuliah yang dulu merupakan program Bidikmisi," jelas Djagal.

Pada Program Sarjana, lanjut dia, jumlah lulusan sekolah menengah yang memilih UGM baik sebagai pilihan 1, 2, maupun 3 sebanyak 165.123 orang yang tersebar di 70 prodi.

Baca juga: 20 Perguruan Tinggi Terbaik di Indonesia Versi Webometrics 2022

Sedangkan yang memilih Program Diploma IV/Sarjana Terapan pada tahun ini 21.063 untuk 21 prodi.

Close Ads X