Undip Siap Terima 10.000 Mahasiswa Baru di Tahun 2022

Kompas.com - 17/01/2022, 11:26 WIB
Universitas Diponegoro (Undip) Semarang KOMPAS.com/RISKA FARASONALIAUniversitas Diponegoro (Undip) Semarang

KOMPAS.com - Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) telah membuat pedoman mengenai pola penerimaan mahasiswa baru program sarjana yang harus dilakukan oleh Perguruan Tinggi Negeri di Indonesia.

Melalui aturan Mendikbud RI Nomor 6 tahun 2006, terdapat tiga jalur utama untuk mahasiswa program sarjana, yakni Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri ( SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri ( SBMPTN) dan Seleksi Mandiri.

Sesuai dengan Peraturan tersebut, Universitas Diponegoro atau Undip akan menerima minimal 20 persen jalur SNMPTN, 30 persen jalur SBMPTN dan maksimal 50 persen jalur Mandiri.

Baca juga: Calon Mahasiswa, Lulusan dari 10 Jurusan Kuliah Ini Banyak Dicari 2025

Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Undip, Faisal, dilansir dari laman Undip menerangkan bahwa daya tampung tahun 2022 sebanyak sekitar 10 ribu, sehingga alokasi yang disediakan pada jalur SNMPTN minimal adalah 2.000 calon mahasiswa.

Lebih lanjut Prof. Faisal menjelaskan persyaratan siswa supaya lolos SNMPTN, di antaranya:

1.Siswa memiliki prestasi secara akademik di sekolahnya

2. Siswa mendaftar pada program studi yang sebidang, misal kelas IPA saat SMA maka mengambil prodi kelompok IPA.

Lalu kelas IPS mengambil kelompok IPS, dan kelas Bahasa mengambil kelompok Bahasa

3. Siswa yang memiliki penunjang prestasi non-akademik dapat meng-upload sertifikat tersebut sebagai poin tambahan

4. Siswa disarankan berkoordinasi dengan guru BK sekolah masing-masing untuk memilih prodi sesuai dengan minat dan tidak terjadi persaingan ketat pada internal SMA nya.

Baca juga: 8 Kampus Terbaik Indonesia 2022 yang Lulusannya Cepat Dapat Kerja

Adapun animo tiap jurusan berbeda setiap tahunnya dan untuk mengetahui animo dapat diakses pada laman pmb. undip.ac.id.

Menilik animo SNMPTN Tahun 2021 di mana untuk Program Studi Soshum yang oalingt diminati ialah Psikologi (1750 peserta), Ilmu Komunikasi (1387) dan Hukum (1378 peserta).

Sedangkan untuk Saintek adalah Program Studi Kedokteran (1433 peserta), Kesehatan Masyarakat (1354 peserta) dan Keperawatan (1191 peserta).

Mengenai pertimbangan Undip menerima calon mahasiswa melalui jalur SNMPTN disebutkan bahwa jalur ini dilaksanakan secara nasional oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), berdasarkan nilai rapor dan prestasi lain yang mendukung.

Saat ini sekolah telah mengoordinir siswanya untuk ikut seleksi dengan meng-upload nilai rapor dan siswa melakukan validasi nilai tersebut sesuai hasil yang diterimanya.

Siswa juga dapat menambahkan data pendukung prestasi non-akademik yang bisa dijadikan poin tambahan.

Semua hal yang sudah digariskan LTMPT akan dijalankan oleh Undip. Tidak ada prioritas tertentu asal daerah, semua berdasarkan prestasi siswa dan prestasi sekolah.

Berkenaan dengan besaran Uang Kuliah Tunggal atau UKT yang lolos jalur SNMPTN ditentukan berdasarkan kriteria penghasilan orang tua/wali, di mana calon mahasiswa mengajukan usulan permohonan UKT pendaftaran.

Baca juga: Biaya Kuliah S1 Jurusan Psikologi UI, UGM, Unpad, Unair, Undip

Penentuan grade tersebut tentunya atas dasar isian terhadap validasi data permohonan tersebut dan jika calon mahasiswa tidak mengajukan permohonan UKT maka otomatis calon mahasiswa menempati UKT tertinggi.

Selanjutnya bagi yang ingin mengajukan permohonan UKT dimohon dapat mempelajari secara detail formulir UKT dan syarat-syarat berkas yang harus dipenuhi.

Jadwal SNMPTN 2022

  • Registrasi akun LTMPT Sekolah: 04 Januari-08 Februari 2022
  • Registrasi akun LTMPT untuk siswa: 10 Januari sd 15 Februari 2022
  • Penetapan Siswa Eligible: 04 Januari-08 Februari 2022
  • Pendaftaran SNMPTN: 14-28 Februari 2022
  • Pengumuman Hasil SNMPTN: 29 Maret 2022

Close Ads X