KOMPAS.com - Penutupan pendaftaran Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2022 tinggal menghitung hari.
Tersisa empat hari lagi, tepatnya pada 28 Februari 2022, Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi ( LTMPT) akan menutup pendaftaran SNMPTN 2022.
Melalui media sosial Instagram, @ltmptofficial, LTMPT mengingatkan bagi siswa eligible pastikan telah memiliki akun LTMPT dan segera melakukan finalisasi sampai dengan cetak kartu.
Kemudian, pastikan semua data yang diinput sudah benar termasuk kelengkapan seperti format portofolio dan prestasi (opsional).
Baca juga: Sertifikat Prestasi Tak Sesuai Prodi, Apakah Bisa untuk Daftar SNMPTN?
Tidak ada perpanjangan waktu pendaftaran SNMPTN 2022
Direktur Eksekutif LTMPT Budi Prasetyo Widyobroto menegaskan hal yang sama.
"Intinya setiap hari LTMPT sudah mengingatkan melalui medsos agar siswa eligible segera menyelesaikan pendaftaran SNMPTN sampai cetak kartu," ujar Budi, saat dihubungi Kompas.com, Kamis (24/2/2022).
Budi menyampaikan, hingga Rabu (23/2/2022), baru 50 persen siswa eligible yang melakukan pendaftaran hingga tuntas.
Lebih lanjut, saat ditanya apakah LTMPT akan memperpanjang waktu pendaftaran SNMPTN 2022, Budi menegaskan tidak ada skenario itu.
"Sampai detik ini, tidak ada skenario perpanjangan karena waktu sudah sangat ketat menuju pengumuman 29 Maret 2022," tandas Budi.
Baca juga: 5 Prodi UGM, UI, dan ITB dengan Tingkat Persaingan Terketat di SNMPTN
LTMPT telah membuka pendaftaran SNMPTN 2022 pada 14 Februari 2022.
Pendaftaran SNMPTN 2022 dilakukan melalui Portal LTMPT di link portal. ltmpt.ac.id dan https://snmptn.ltmpt.ac.id.
Berikut 7 langkah sukses daftar SNMPTN 2022:
1. Login siswa
- Masuk ke laman awal login Portal LTMPT, kemudian masukkan email dan password.
- Pastikan Anda adalah siswa eligible, memiliki akun yang sudah permanen, dan memiliki nilai lengkap di PDSS.
2. Profil
- Halaman profil berisi informasi biodata diri siswa.
- Perlu dicatat bahwa seluruh informasi pada kolom biodata diambil dari data yang telah diisikan di portal pendaftaran, demikian pula dengan nama, NISN, NPSN Sekolah, dan asal sekolah. Isian tersebut tidak dapat diubah pada aplikasi pendaftaran SNMPTN.
- Berbeda dengan pengisian tahun 2021, kolom Data Orangtua tidak perlu diisi karena mengambil informasi yang telah diisikan pada portal.
- Setelah muncul keterangan berhasil menyimpan kelengkapan data, Anda dapat melanjutkan ke halaman pilihan.
Baca juga: Cara Mengisi Prestasi Pendaftaran SNMPTN 2022, Bisa Jadi Nilai Tambah
3. Mengisi pilihan prodi pada halaman pilihan
- Pilih salah satu PTN/Politeknik Negeri dari daftar yang disediakan pada kolom pilihan PTN/Politeknik Negeri. Setelah itu akan muncul Daftar Prodi.
- Jika memilih dua program studi, salah satu harus berada di PTN pada provinsi yang sama dengan SMA/MA/SMK asalnya. Jika memilih satu program studi, dapat memilih PTN yang berada di provinsi mana pun.
- Disarankan tidak lintas minat atau tergantung PTN yang dituju.
- Pada pilihan prodi terdapat kolom portofolio. Jika kolom portofolio bernilai, maka prodi tersebut tidak membutuhkan portofolio.
- Pilih simpan dan jika berhasil akan muncul notifikasi "Berhasil menyimpan pilihan, silakan mengisi portofolio/prestasi".
4. Mengisi portofolio
- Beberapa program studi, misalnya kesenian, mensyaratkan untuk mengisikan portofolio.
- Jika prodi yang dipilih tidak mensyaratkan adanya portofolio, maka halaman portofolio akan kosong.
- Untuk melihat instruksi dan kebutuhan portofolio silakan unduh instruksi dan unduk dokumentasi yang tersedia pada laman ltmpt.ac.id.
- Untuk mengisi portofolio, pilih choose file untuk memilih file yang akan diunggah, kemudian tekan tombol simpan.
- Unduh PPT digunakan untuk mengunduh PPT portofolio yang sudah diunggah. Jika berhasil menyimpan, akan muncul notifikasi "Berhasil mengunggah file xxx.pptx".
- Jika Anda sudah mengunggah portofolio tetapi sebelum finalisasi dilakukan Anda mengganti pilihan prodi yang tidak mensyaratkan adanya isian portofolio, maka isian portofolio sebelumnya akan terhapus.
Baca juga: Benarkah Sertifikat OSIS Tidak Bisa Digunakan untuk Mendaftar SNMPTN 2022? Ini Kata LTMPT
5. Mengunggah prestasi
- Isian prestasi bersifat tidak wajib diisikan, artinya jika memang tidak memiliki prestasi dengan bidang dan tingkat prestasi yang disyaratkan pada pilihan, halaman ini bisa dikosongkan dengan tanpa mengunggah dan mengisi apapun.
- Prestasi yang bisa diisikan pada halaman ini maksimal 3.
- Silakan dipilih bidang dan tingkat prestasi yang harus diisikan pada halaman tersebut.
- Selanjutnya, unggah bukti prestasi dengan menekan tombol choose file, kemudian pilih file yang akan Anda unggah dengan ukuran maksimal 2MB berformat jpg atau pdf.
- Unduh bukti prestasi digunakan hanya untuk melihat apakah file prestasi yang sudah diunggah benar atau tidak dengan validasi oleh masing-masing siswa. Setelah selesai, tekan tombol Simpan dan akan muncul notifikasi "Berhasil mengunggah file xxx,jpg atau xxx.pdf".
6. Melakukan finalisasi
- Lakukan finalisasi data pilihan SNMPTN jika sudah yakin semua isian telah diisi dengan benar.
- Perlu dicatat bahwa ketika sudah melakukan finalisasi, maka seluruh isian data tidak dapat diubah lagi, dan finalisasi tidak dapat dibatalkan dengan cara apa pun.
- Jika sudah yakin, berikan centang pada pernyataan persetujuan "Saya setuju untuk finalisasi" pada kotak yang diberi warna merah.
- Kemudian pilih finalisasi. Maka akan muncul pop-up persetujuan dan pilih finalisasi jika Anda sudah yakin semua isian Anda sudah benar.
- Setelah itu, tampilan halaman finalisasi akan berubah dengan adanya keterangan tanggal dan waktu finalisasi yang sudah dilakukan.
7. Unduh kartu registrasi
- Kartu registrasi yang Anda unduh adalah Kartu Peserta SNMPTN 2022.
- Kartu registrasi berada pada halaman yang sama dengan finalisasi. Anda hanya dapat mengunduh kartu registrasi jika sudah melakukan finalisasi.
- Setelah mengunduh kartu registrasi, maka tahapan pendaftaran SNMPTN 2022 oleh siswa telah selesai.
Baca juga: Unggahan Viral, Siswa Tidak Bisa Ikut SNMPTN karena Sekolah Belum Finalisasi PDSS, Ini Respons LTMPT