KOMPAS.com - Usia 25 tahun masih bisa mendaftar seleksi masuk Perguruan Tinggi Negeri ( PTN) yang dibuka melalui Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru ( SNPMB) 2023.
Dari aturan tim SNPMB, bagi calon mahasiswa bisa mendaftar seleksi PTN 2023 dengan batas usia maksimal 25 tahun.
Namun, hanya ada 1 jenis seleksi PTN saja yang bisa didaftar, yakni Ujian Tulis Berbasis Komputer untuk Seleksi Nasional Berdasarkan Tes ( UTBK SNBT) yang tahun 2022 bernama Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN).
Biasanya, dengan rentang usia mencapai 25 tahun adalah calon peserta atau mahasiswa yang memilih gap year atau menunda kuliah selepas masa SMA atau SMK.
Baca juga: KIP Kuliah buat SNPMB 2023, Cek Syarat, Cara Daftar bagi Siswa SMA/SMK
Termasuk, para calon mahasiswa yang mengambil paket C kebanyakan memiliki usia di atas 18 tahun.
Panitia SNPMB 2023 mengatur skema dan persyaratan UTBK SNBT dengan ketat. Seperti umur, walaupun usia 25 tahun bisa mendaftar, tetapi yang boleh mengikuti seleksi hanya bagi mereka yang berusia 25 tahun per 1 Juli 2023.
Selain itu, ada persyaratan lain yang ditetapkan panitia SNPMB untuk UTBK SNBT 2023. Berikut persyaratannya.
1. Memiliki Akun SNPMB.
2. Warga Negara Indonesia (WNI) yang memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK).
3. Siswa lulusan SMA/MA/SMK/sederajat tahun 2021 dan 2022 atau lulusan Paket C tahun 2021 dan 2022 harus memiliki ijazah dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2023). Bagi lulusan SMA sederajat dari luar negeri harus memiliki ijazah yang sudah disetarakan.
4. Surat Keterangan Siswa Kelas 12 disertai dengan:
5. Tidak lulus jalur SNBP 2023 atau SNMPTN pada tahun 2021 atau 2022.
6. Memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran proses studi.
7. Bagi peserta yang memilih program studi bidang Seni dan Olahraga wajib mengunggah portofolio.
Baca juga: Ini Kategori Siswa yang Tidak Bisa Daftar UTBK SNBT dan Jalur Mandiri
8. Bagi peserta tuna netra wajib mengunggah Surat Pernyataan Tuna Netra.
10. Hasil UTBK 2023 hanya berlaku untuk mengikuti SNBT dan penerimaan PTN 2023.
Selain itu, calon peserta dengan batas usia maksimal 25 tahun harus tahu jika materi UTBK SNBT 2023 memiliki perubahan besar.
Khusus UTBK SNBT 2023, materi ujian ada Tes Potensi Skolastik (TPS), literasi Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris, serta Penalaran Matematika.
Calon mahasiswa juga dapat memilih D3, D4, dan S1 di PTN Akademik, PTN Vokasi, dan Perguruan Tinggi Keagamaan Agama Islam Negeri (PTKIN).
Dengan usia sampai 25 tahun, maka pastikan mana jurusan yang cocok untukmu dan memiliki prospek kerja tinggi di masa depan.
Untuk dapat mendaftarkan diri melalui UTBK-SNBT 2023, calon mahasiswa wajib membayar biaya pendaftaran sebesar Rp 200.000.
Biaya yang sudah dibayarkan tidak dapat ditarik kembali dengan alasan apapun.
Sementara, untuk memilih jurusan bagi setiap calon peserta UTBK-SNBT 2023 diperbolehkan memilih dua program studi pada satu PTN atau masing-masing satu prodi pada dua PTN.
Baca juga: 9 Jurusan D3 UI Punya Prospek Kerja Tinggi, Referensi SNPMB 2023
Peserta SNBT juga hanya diperbolehkan mengikuti UTBK sebanyak satu kali dan hasil UTBK hanya untuk mendaftar pendaftaran SNBT 2023.
Kemudian, jika memilih jurusan olahraga dan seni, maka kamu harus melampirkan 10 portofolio prodi seni dan olahraga sebagai berikut.
Informasi umum dan panduan portofolio dapat dilihat di menu unduhan pada laman SNPMB 2023.
Secara umum tahapan pendaftaran UTBK-SNBT sebagai berikut:
Itulah informasi mengenai calon mahasiswa yang berumur 25 tahun bisa mendaftar seleksi PTN 2023. Segera catat persyaratan, biaya, dan cara memilih prodi mulai dari sekarang untuk persiapan bisa lebih maksimal.