KOMPAS.com - Universitas Jember ( Unej) menjadi salah satu lokasi pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berbasis Tes (UTBK SNBT) 2023.
Sejauh ini, pelaksanaan ujian di Pusat UTBK Unej berjalan lancar. Namun selama pelaksanaan UTBK SNBT 2023 baik gelombang 1 maupun 2, akan tetap mewaspadai adanya praktik perjokian.
Rektor Unej Iwan Taruna menekankan pihaknya memperketat pengawasan guna mencegah perjokian.
Diantaranya dengan pemeriksaan menggunakan metal detector kepada peserta dan pengawasan melalui CCTV.
Baca juga: Siapa Sulianti Saroso di Google Doodle Hari Ini? Intip Penjelasannya
Rektor Universitas Jember Iwan Taruna menjelaskan, persentase peserta yang hadir di hari pertama pelaksanaan UTBK SNBT 2023 mencapai 96 persen.
Kelancaran ini juga ditandai dengan tidak adanya kejadian luar biasa selama UTBK sesi pagi dan siang. Iwan Taruna berharap pelaksanaan UTBK di hari selanjutnya juga akan berjalan lancar.
"Alhamdulillah, pelaksanaan UTBK SNBT hari pertama di Pusat UTBK Universitas Jember berjalan lancar. Untuk diketahui di setiap sesinya kami bisa melayani 910 peserta. Di hari pertama ini semua peserta juga mayoritas datang tepat waktu," urai Iwan seperti dikutip dari laman Unej, Rabu (10/5/2023).
Sementara itu Prof. Zarah Puspitaningtyas selaku penanggungjawab lokasi UTBK di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisip) menjelaskan, panitia lokasi telah menyiapkan para petugas dan pengawas ujian yang kompeten.
Baca juga: Jadwal dan Syarat 5 Jalur Mandiri Unesa 2023, Calon Mahasiswa Cek
Hal ini untuk meminimalisir berbagai kemungkinan buruk yang bisa terjadi seperti halnya adanya perjokian.
Sesuai prosedur, segala peralatan elektronik milik peserta wajib dititipkan pada ruang khusus. Pengawas juga sudah diberikan pengetahuan terkait gerakan-gerakan dari peserta yang patut dicurigai.