KOMPAS.com - Tim Penanggung Jawab Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) resmi merilis jadwal Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2024.
Ketua Umum Tim Penanggung Jawab SNPMB Prof Ganefri mengatakan, secara garis besar pelaksanaan SNBT 2024 tidak berbeda jauh dengan 2023.
Namun, Tim Penanggung Jawab SNPMB berfokus untuk meningkatkan persentase daftar ulang calon mahasiswa pada perguruan tinggi negeri (PTN) pada jalur SNBT 2024.
Hal tersebut dilakukan agar calon mahasiswa yang berasal dari keluarga tidak mampu berkesempatan kuliah di PTN melalui SNBT 2024 dan kuota yang seharusnya dapat diisi tidak kosong.
"Jadi, tujuannya untuk kepentingan anak-anak kita. Jadi, semakin yang betul-betul berhak masuk itu bisa dimanfaatkan," kata Ganefri dalam konferensi pers daring, Jumat (8/12/2023).
Ganefri menjelaskan beberapa ketentuan umum yang diterapkan Tim Penanggung Jawab SNPMB pada pelaksanaan SNBT 2024.
Ia mengatakan, peserta SNBT 2024 hanya diperbolehkan mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) sebanyak satu kali.
Hasil UTBK hanya berlaku untuk mengikuti SNBT dan penerimaan di PTN pada 2024.
Di sisi lain, peserta juga harus memahami bahwa SNBT 2024 dilakukan berdasarkan hasil UTBK 2024 dan protofolio bagi yang memilih program studi (prodi) seni dan/atau olahraga.
Baca juga: 67 Universitas Se-Indonesia yang Sudah Terakreditasi Unggul BAN-PT 2023, Mana Saja?
Ada beberapa ketentuan tambahan yang ditetapkan Tim Penanggung Jawab SNPMB pada SNBT 2024.
Simak ketentuan tambahan SNBT 2024 berikut ini:
Baca juga: Siswa SMA Bisa Kumpulkan Kredit Matkul Sebelum Kuliah di UI, Bagaimana Caranya?
Apa beberapa persyaratan yang harus dipenuhi peserta ketika mendaftar SNBT 2024.
Berikut persyaratan peserta SNBT 2024:
UTBK menjadi syarat utama bagi peserta supaya dapat mengikuti SNBP 2024 dan dapat mendaftar pada PTN yang diinginkan.
Terdapat tiga materi yang diberikan kepada peserta yang mengikuti UTBK pada tahun depan.
Materi UTBK SNBT 2024 terdiri dari:
TPS mengukur kemampuan kognitif yang dianggap penting untuk keberhasilan di sekolah formal, khususnya pendidikan tinggi.
Dalam TPS yang akan diuji adalah:
Baca juga: UGM Ungkap Alasan Larangan Dosen Killer, Peduli Kesehatan Mental Mahasiswa
Mengukur kemampuan untuk memahami, menggunakan, mengevaluasi, merefleksikan berbagai jenis teks untuk menyelesaikan masalah dan mengembangkan kapasitas individu sebagai warga Indonesia dan warga dunia agar dapat berkontribusi secara produktif kepada masyarakat.
Mengukur kemampuan berpikir menggunakan konsep, prosedur, fakta, dan alat matematika untuk menyelesaikan masalah sehari-hari pada berbagai jenis konteks yang relevan untuk individu sebagai warga negara Indonesia dan warga dunia.
Baca juga: Muncul Keterangan Cadangan di Seleksi Mandiri Unsoed 2023, Apa Artinya?
Ada empat cara memilih prodi bagi peserta yang mendaftar SNBT 2024. Berikut penjelasan seperti tertera dalam bagan:
Ada beberapa tahapan yang akan dilalui peserta ketika mengikuti SNBT 2024, yakni:
Baca juga: Lolos UTBK SNBT 2023, Ini Biaya Kuliah di UI, UGM, ITB, IPB, Undip, dan Unair
Simak jadwal SNBT 2024 secara lengkap berikut ini:
Perlu dicatat bahwa sleuruh kegiatan pada hari yang sudah ditentukan akan diakhiri pukul 15.00 WIB.
Peserta yang ingin berkuliah di PTN wajib membayar biaya pendaftaran SNBT 2024.
Tim Penanggung Jawab SNPMB menetapkan biaya pendaftaran SNBT 2024 sebesar Rp 200.000.