KOMPAS.com - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) memastikan calon mahasiswa yang lulus seleksi UTBK SNBT 2024 tidak akan mengalami kenaikan uang kuliah tunggal (UKT).
Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi (Dikti Ristek) Kemendikbud, Prof. Abdul Haris mengatakan, UKT yang dibayarkan peserta lulus UTBK SNBT akan sama dengan UKT tahun 2023.
"Sesuai dengan tahun lalu namun ada penyesuaian karena ada yang berlebih khususnya di IPI (Iuran Pengembangan Institusi)," kata Prof. Haris di Kantor Kemendikbud, Jakarta, Kamis (14/6/2024).
Baca juga: Nilai UTBK SNBT 2024 Tertinggi Didominasi Pendaftar Jurusan Kedokteran
Prof. Haris menjelaskan, selain biaya IPI yang akan dilakukan sedikit penyesuaian, biaya UKT tertinggi juga akan mengalami penyesuaian dan tidak akan sama dengan UKT tertinggi tahun 2023.
Kendati demikian, Prof. Haris menegaskan pada kelompok UKT lainnya tidak akan ada kenaikan dan akan sama dengan UKT tahun 2023.
"Pada prinsipnya kemarin kan sudah dijelaskan bahwa perguruan tinggi untuk kembali menggunakan penetapan UKT yang lama dan juga sesuai dengan Permendikbud," ujarnya.
Prof. Haris mengatakan, saat ini semua perguruan tinggi negeri (PTN) sudah mengajukan kembali nominal UKT dan IPI setelah pemerintah membatalkan kenaikan UKT 2024.
Ia berharap, nantinya semua PTN bisa mengikuti semua ketentuan dari Kemendikbud Ristek terkait penetapan UKT yang baru.
"Mudah-mudahan apa yang kemarin sudah diberikan kebijakan dari Mas Menteri bisa dijalankan juga pada untuk mahasiswa yang diterima melalui SNBT ini," pungkas dia.
Sebelumnya diberitakan, Ketua Umum Tim Penanggung Jawab Tim Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB), Prof. Ganefri, mengatakan 231.104 ribu peserta dinyatakan lulus UTBK SNBT 2024.
Baca juga: 18 Beasiswa S1-S3 Luar Negeri Sepi Peminat padahal Benefitnya Melimpah
Semua peserta ini berhasil diterima di 145 PTN peserta SNBT 2024 yang ada di seluruh Indonesia. Ia mengatakan, jumlah pendaftar UTBK SNBT 2024 juga lebih banyak pada tahun ini yaitu sebesar 1.583.245 pendaftar.
Mengapa jumlahnya lebih banyak dari tahun sebelumnya, karena pendaftar UTBK SNBT 2024 adalah lulusan SMA, SMK tiga tahun terakhir.
"Peserta yang lulus SNBT sebanyak 231.104 calon mahasiswa. Sangat banyak dari tahun-tahun sebelumnya. Karena menyesuaikan Permendikbud bila yang boleh mengikuti SNBT adalah lulusan tiga tahun terakhir yakni tahun 2022, 2023, dan 2024," tuturnya dalam acara Konferensi Pers Pengumuman SNBT 2024 di Jakarta, Kamis (13/6/2024).