15 Jurusan UGM dengan Persaingan Rendah di SNBT 2025

KOMPAS.com – Berminat mendaftar di Universitas Gadjah Mada (UGM) melalui SNBT 2025? Para calon mahasiswa mempertimbangkan tingkat persaingan program studi (prodi) untuk bisa menentukan strategi belajar yang tepat.

Dalam Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2025, UGM membuka pendaftaran berbagai program studi tingkat Sarjana (S1).

Pendaftaran akan dibuka mulai 18 Maret 2025, ditujukan untuk beberapa kelompok yakni calon mahasiswa yang tidak memenuhi persyaratan eligibilitas, yang gagal dalam SNBP 2025 (Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi), siswa gap year, dan lulusan paket C.

Untuk mendaftar, calon mahasiswa harus membuat akun di portal SNPMB (Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru) melalui website resmi snpmb.bppp.kemdikbud.go.id.

Baca juga: Curhat Mahasiswa Kedokteran: Tak Hanya Masuknya, Pelajarannya Juga Sulit

UGM dikenal dengan persaingan masuk yang sangat ketat, akibat terbatasnya jumlah program studi dibandingkan dengan besarnya animo pendaftar. Contohnya, Jurusan Psikologi dengan kapasitas 68 kursi harus menampung 4.022 pendaftar tahun lalu, sehingga rasio persaingannya mencapai 59 orang per kursi.

Bahkan lebih kompetitif lagi di Jurusan Kedokteran UGM, dengan hanya 53 kursi namun diminati oleh 3.889 pendaftar tahun sebelumnya, menjadikan rasio persaingan mencapai 73 orang per kursi.

Secara rata-rata, tingkat persaingan di UGM sangat tinggi, dengan satu kursi diperebutkan oleh 20 hingga 30 orang atau lebih. Namun demikian, masih terdapat sejumlah jurusan dengan tingkat persaingan yang lebih rendah, di mana satu kursi tidak diperebutkan lebih dari 20 orang.

Baca juga: Sekian Uang Pangkal UGM dan Jalur Mandiri yang Biasa Dibuka

1. Teknik Fisika

• Peminat 2024: 215
• Daya Tampung 2025: 42
• Keketatan: 5.12 pendaftar per kursi

2. Teknologi Hasil Perikanan

• Peminat 2024: 129
• Daya Tampung 2025: 23
• Keketatan: 5.61 pendaftar per kursi

Baca juga: Cara Daftar UTBK SNBT 2025, Mulai Buat Akun sampai Cetak Kartu

3. Fisika

• Peminat 2024: 151
• Daya Tampung 2025: 21
• Keketatan: 7.19 pendaftar per kursi

4. Ilmu Tanah

• Peminat 2024: 216
• Daya Tampung 2025: 23
• Keketatan: 9.39 pendaftar per kursi

5. Bahasa dan Sastra Prancis

• Peminat 2024: 134
• Daya Tampung 2025: 14
• Keketatan: 9.57 pendaftar per kursi

6. Akuakultur (Budidaya Perikanan)

• Peminat 2024: 228
• Daya Tampung 2025: 23
• Keketatan: 9.91 pendaftar per kursi

7. Agronomi

• Peminat 2024: 241
• Daya Tampung 2025: 24
• Keketatan: 10.04 pendaftar per kursi

8. Geofisika

• Peminat 2024: 217
• Daya Tampung 2025: 21
• Keketatan: 10.33 pendaftar per kursi

9. Manajemen Sumberdaya Akuatik

• Peminat 2024: 273
• Daya Tampung 2025: 23
• Keketatan: 11.87 pendaftar per kursi

10. Pembangunan Wilayah

• Peminat 2024: 289
• Daya Tampung 2025: 24
• Keketatan: 12.04 pendaftar per kursi

Baca juga: Cara Daftar UTBK SNBT 2025, Hanya Dibuka sampai 27 Maret

11. Mikrobiologi Pertanian

• Peminat 2024: 134
• Daya Tampung 2025: 11
• Keketatan: 12.18 pendaftar per kursi

12. Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa

• Peminat 2024: 190
• Daya Tampung 2025: 15
• Keketatan: 12.67 pendaftar per kursi

13. Sejarah

• Peminat 2024: 248
• Daya Tampung 2025: 15
• Keketatan: 16.53 pendaftar per kursi

Baca juga: Ketentuan Pilih Prodi untuk UTBK SNBT 2025, Segera Simpan Permanen Akun

14. Matematika

• Peminat 2024: 336
• Daya Tampung 2025: 20
• Keketatan: 16.80 pendaftar per kursi

15. Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian

• Peminat 2024: 162
• Daya Tampung 2025: 9
• Keketatan: 18.00 pendaftar per kursi

Semakin rendah rasio pendaftar per kursi, semakin besar peluang calon mahasiswa untuk diterima. Oleh karena itu, memilih program studi dengan tingkat persaingan yang lebih rendah bisa menjadi strategi cerdas untuk meningkatkan kemungkinan masuk UGM melalui jalur SNBT 2025.