Curang di UTBK SNBT 2025, Peserta Bisa Ditolak Masuk Semua Jalur PTN

Kompas.com - 28/04/2025, 08:19 WIB
Ilustrasi UTBK SNBT di UB DOK. UBIlustrasi UTBK SNBT di UB

KOMPAS.com - Peserta yang curang saat UTBK SNBT 2025 (Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berdasarkan Tes), bakal langsung didiskualifikasi.

Apalagi jika ketahuan melakukan perekaman soal-soal UTBK, tak cuma didiskualifikasi saja. Tetapi peserta bakal kena blacklist atau ditolak masuk semua jalur masuk Perguruan Tinggi Negeri (PTN).

Ketua Umum Tim Penanggung Jawab Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) Eduart Wolok menegaskan hal itu.

"Karena kita tidak akan mentoleransi sama sekali ketika ada kecurangan. Soal tadi yang ditemukan curang dan sebagainya itu otomatis didiskualifikasi. Dan bisa saja bukan hanya dari UTBK, tapi dari seluruh sistem penerimaan perguruan tinggi negeri. Ini yang perlu menjadi catatan," ucapnya di konferensi pers yang disiarkan di kanal YouTube SNPMB ID beberapa waktu lalu.

Baca juga: UTBK SNBT 2025, Panitia Klaim Punya Sistem Deteksi Kecurangan

Peserta curang akan dicatat dalam BAPU

Seluruh peserta yang ketahuan melanggar aturan UTBK, bahkan yang gerak-geriknya menunjukkan kecurangan, akan dicatat dalam Berita Acara Pelaksanaan UTBK (BAPU).

Ia mencontohkan, termasuk di antaranya yakni sering menengok kanan-kiri, foto kartu UTBK dengan wajah peserta tidak sama.

"Bahkan kalau untuk ke toilet itu disarankan untuk sebelum melakukan ujian. Dan ketika melakukan ujian maka akan ada pengawal yang menuju ke toilet tersebut. Ini sudah diatur oleh pengawas," ucapnya.

Koordinator Humas dan Promosi SNPMB Ismaini Zain mengatakan sistem UTBK 2025 mendeteksi adanya pola kecurangan yang dilakukan peserta ujian.

Pola yang dicurigai kemudian dicatat untuk dianalisis sebagai bahan pengambilan keputusan terkait penetapannya sebagai kecurangan.

Baca juga: Kecurangan UTBK SNBT 2025, Pelaku Bisa Dipidana jika Terbukti

Ia mencontohkan, pola pengerjaan soal oleh seorang peserta ujian tercatat oleh sistem. Misalnya seperti peserta ujian memilih untuk mengisi semua jawaban di menit-menit terakhir.

"Sistem dari UTBK itu menggunakan sistem time block out. Jadi begitu nanti dia itu tidak mengerjakan, terus tiba-tiba dia menit-menit terakhir mengerjakan, Itu semuanya dicatat sebagai salah satu rekomendasi nanti ketika apakah ini perlu ada macam kecurangan dan lain sebagainya," kata dia.

Terkait soal yang bocor di internet, tim SNPMB bahkan memiliki sistem yang langsung mengetahui dari kursi nomor berapa soal tersebut bocor.

"Sistem kita itu sebetulnya juga bisa mencari, menengarai foto-foto yang tersebar itu dari kursi nomor berapa. Itu sudah ada bisa terdeteksi melalui sistem yang ada di kami. Oleh karena itu sebetulnya dengan banyaknya foto yang tersebar itu merupakan informasi juga bagi kami (tentang) ini di mana saja terjadinya," sambungnya.

Close Ads X