KOMPAS.com - Program studi ( prodi) Pendidikan Dokter, Agroteknologi, Teknik Kimia, Peternakan, dan Kesehatan Masyarakat menjadi lima program studi sains dan teknologi (Saintek) yang paling diminati di Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri ( SBMPTN) 2019.
Jurusan kuliah terfavorit tersebut tersebar di Universitas Sebelas Maret, Universitas Udayana, Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Jawa Timur, UPN Yogyakarta, Universitas Brawijaya, Universitas Hasanuddin, dan Universitas Jember.
Berikut penjelasan prospek karier program studi saintek yang paling diminati di SBMPTN 2019 seperti dikutip dari Rencanamu.id.
Salah satu prodi yang setiap tahun diminati calon mahasiswa baru adalah program studi Pendidikan Dokter. Di prodi Pendidikan Kedokteran, kamu akan mempelajari ilmu medis, bagaimana memelihara kesehatan, pencegahan, dan pengobatan penyakit.
Untuk mempelajari ilmu kedokteran ini, kamu harus memahami anatomi, fungsi, dan interaksi yang terjadi pada tubuh manusia, mulai dari tulang, otot, saraf, dan indera. Selain anatomi, kamu juga akan belajar histologi, fisiologi, dan biokimia.
Baca juga: Informasi Penting Terbaru dari LTMPT Hari Ini Terkait SNMPTN 2020
Setelah memahami fungsi dasar bagian tubuh, kamu juga akan belajar tentang penyakit dan obat-obatan. Hal yang lain yang pasti kamu akan pelajari yaitu tata cara pemeriksaan pasien dan menginterpretasi hasil pemeriksaan tersebut.
Pendidikan Dokter juga punya alur yang sangat panjang. Selama masa pendidikan S1, kamu akan berhadapan dengan banyak ujian, mulai dari ujian blok, sampai ujian OSCE.
Setelah lulus dari prodi Pendidikan Dokter, kamu akan meraih gelar S.Ked, dan harus melewati Program Profesi Dokter atau Koas untuk mengambil sumpah dokter dan mendapat gelar dokter (dr).
Prospek Pendidikan Dokter pastinya adalah menjadikan kamu seorang dokter yang handal dan dapat mengabdikan diri bagi lingkungan sekitarnya.
Setelah mendapat gelar dokter, kamu dapat mengabdi sebagai dokter di berbagai klinik dan rumah sakit milik pemerintah ataupun swasta.
Jika kamu ingin membuka praktek dokter sendiri, kamu harus mengantongi Surat Tanda Registrasi dan Surat Izin Praktek setelah melalui tahap internship.