KOMPAS.com - Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020 sudah di depan mata. Namun, sebelum mendaftar SBMPTN, ada Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) yang harus dipersiapkan lebih matang.
Pasalnya, sejak tahun 2019, SBMPTN menggunakan nilai UTBK sebagai syarat kelulusan. Dengan kata lain, siswa yang akan mendaftar perguruan tinggi negeri (PTN) melalui SBMPTN harus mengikuti UTBK terlebih dahulu dan mendapatkan nilai yang bersaing.
UTBK sendiri merupakan tes masuk ke perguruan tinggi yang dilaksanakan Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT).
Sehingga agar bisa mengikuti proses UTBK hingga SMBPTN, siswa perlu membuat akun LTMPT sebagai langkah awal, dilanjutkan dengan mendaftar UTBK untuk bisa mendapatkan kartu peserta dan mengikuti ujian.
Baca juga: Mengenal Materi UTBK 2020, Syarat Wajib SBMPTN
Berikut penjelasan tahapan pendaftaran UTBK 2020 yang perlu dipersiapkan.
Setiap siswa yang akan mendaftar SNMPTN, UTBK dan SBMPTN, wajib registrasi LTMPT. Untuk proses registrasi akun UTBK SBMPTN dimulai pada 17 Februari – 05 April 2020 di laman https://portal.ltmpt.ac.id.
Setelah registrasi akun LTMPT, siswa harus melakukan login menggunakan username atau email dan password ke laman https://portal.ltmpt.ac.id.
Pilih menu ‘Verifikasi dan Validasi Data Siswa’. Lalu, isi biodata, unggah pas foto berwarna paling baru dan verifikasi biodata. Pastikan kamu memiliki pas foto berwarna terbaru dalam bentuk digital, ya.
Baca juga: Tak Hanya SNMPTN dan SBMPTN 2020, Ini Jalur Masuk UI serta Jadwal Pendaftaran
UTBK Setelah data terisi dan terverifikasi, selanjutnya pilih menu ‘Pendaftaran UTBK’. Di menu ini, siswa diminta untuk mengisi lokasi Pusat UTBK PTN, jenis ujian dan sesi ujian untuk mendapatkan slip pembayaran.
Setelah mendapatkan slip pembayaran, segera lakukan pembayaran UTBK melalui: Bank Mandiri, Bank BNI, Bank BTN Pembayaran harus menggunakan slip pembayaran dan dilakukan paling lambat 1x24 jam setelah slip diterima. Kecuali bagi pendaftar Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIP Kuliah).