KOMPAS.com - Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi ( LTMPT) resmi meluncurkan Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) serta Seleksi Bersama Masuk PTN (SBMPTN) 2021.
Ketua LTMPT Mohammad Nasih mengatakan, peluncuran ini sekaligus menjadi momentum dibukanya registrasi akun LTMPT untuk SNMPTN 2021 pada hari ini, Senin 4 Januari 2021.
Dalam kesempatan tersebut, Nasih juga menjelaskan sejumlah perbedaan antara seleksi masuk PTN di tahun 2021 dengan tahun 2020. Salah satunya calon mahasiswa di tahun 2021 memiliki kesempatan untuk memilih prodi D4 di Politeknik.
"Nanti di SNMPTN dan SBMPTN ikut Politeknik. Kami juga sudah mengingatkan kawan-kawan di Kemenag PTKIN kalau memang ikut SNMPTN, maka SBMPTN juga harus ikut, termasuk Ujian Mandiri, mengikuti kuota yang ada," papar Nasih dalam konferensi daring, Senin (4/1/2021).
Baca juga: 4 Kampus Jurusan Kedokteran Terbaik di Indonesia Versi THE WUR 2021
1. Kombinasi S1 dan D4
Ketua Pelaksana LTMPT Budi P Widyobroto menambahkan, D4 di Politeknik dan D4 di beberapa perguruan tinggi memang akan mengikuti SNMPTN dan SBMPTN di tahun 2021.
Jadi, lanjut dia, siswa bisa memilih dua program studi yang menggabungkan S1 dan D4.
"Pilihan dari siswa tersebut, jadi misalkan boleh memilih dua program studi, itu bisa dilakukan satu di universitas atau institut yaitu jenjang S1, kemudian satunya itu memilih di politeknik di jenjang D4 atau S1 terapan," jelas Budi.
Meski begitu, Nasih menekankan, politeknik akan memberikan bobot lebih untuk lulusan SMK sesuai dengan jurusannya.
"Bila siswa SMK milih politeknik akan diberikan bobot lebih di indeks sekolahnya sehingga kesempatan untuk masuk lebih tinggi ketimbang memilih program akademik lain.
Baca juga: Hal Sepele yang Bisa Membuat Calon Mahasiswa Gagal SNMPTN-SBMPTN 2021