Akan tetapi dengan growth mindset, para generasi muda akan memiliki pola pikir segala sesuatu akan berubah dan berkembang.
"Ketika ada persoalan maka akan ada peluang. Mindset ini yang akan diperkuat di IPB," sebut dia.
Baca juga: Guru Besar IPB: Daun Kelor Lebih Baik dari Jeruk dan Wortel
Dia menegaskan, IPB juga memiliki jalur baru yaitu jalur Ketua OSIS. Yakni jalur yang menjadi bagian dari upaya mencetak calon pemimpin masa depan.
Ketika sudah masuk jalur Ketua OSIS, bilang dia, maka akan dilakukan talent mapping sebagai dasar untuk pengembangan potensi.
Selain itu, soft skill dan karakternya juga akan diperkuat. Sehingga IPB memiliki peran besar dalam mencetak calon pemimpin bangsa dan menjadi trendsetter perubahan.
IPB adalah milik bangsa sehingga calon mahasiswa seluruh Indonesia memiliki peluang yang sama untuk masuk IPB.
Untuk itu, dia mengajak siswa untuk bergabung dengan IPB.
Dia juga berharap kepada guru agar dapat mememotivasi siswa-siswinya untuk dapat bergabung ke IPB.
"Dalam mencetak para trendsetter perubahan, para pemimpin bangsa, para inovator yang menginspirasi di IPB," harap dia.
Koordinator Bidang SNMPTN, Tim Pelaksana Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) yang juga Guru Besar IPB, Yonny Koesmaryono memaparkan mekanisme SNMPTN.
Dia menyatakan, paling terpenting bagi siswa yang akan mendaftar jalur SNMPTN adalah harus memiliki NISN, terdaftar di pangkalan data sekolah dan siswa.
Baca juga: Cara Jaga Kesehatan Mental Saat Pandemi Covid-19 dari Akademisi IPB
"Yang mendaftarkan siswa adalah sekolah. Saya kembali menegaskan bahwa layanan cukup dengan online, kami tidak melayani tatap muka terkait SNMPTN," pungkas dia.