Peserta SBMPTBR 2021 Wajib Bawa Hasil Tes Rapid atau Swab

KOMPAS.com - Calon mahasiswa yang akan mengikuti Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Besuki Raya (SBMPTBR) 2021, ada informasi penting terkait pelaksanaan UTBK SBMPTBR.

Ketentuan dilakukan lantaran peningkatan kasus Covid-19 yang terjadi belakangan ini. Dilansir dari laman Unej, untuk mengurangi penyebarannya, panitia SBMPTBR 2021 memberikan imbauan sebagai berikut:

1. Peserta untuk memilih menggunakan nilai UTBK SBMPTN 2021.

2. Peserta untuk mengubah opsi menggunakan nilai UTBK SBMPTN 2021 paling lambat 25 Juni 2021, bagi yang sudah memilih mengikuti UTBK SBMPTBR.

3. Peserta yang tetap memilih mengikuti UTBK SBMPTBR, harus bebas Covid-19 dengan menunjukkan hasil negatif tes rapid antigen atau swab PCR yang dilakukan sehari sebelum mengikuti ujian.

Baca juga: Ikut UM Undip? Kamu Bisa Gagal Jika Lakukan Hal Ini

Bisa mendaftar di Unej dan 23 PTS lain

Pelaksanaan SBMPTBR 2021 ini, calon mahasiswa bisa mendaftar di Universitas Jember (Unej) dan 23 perguruan tinggi swasta lainnya yang ada di wilayah Besuki Raya.

Wilayah Besuki Raya terbentang dari Probolinggo hingga Banyuwangi. Kegiatan penerimaan mahasiswa baru secara bersama-sama melalui jalur SBMPTBR ini sudah ada sejak tahun 2015.

Baca juga: Ini Persiapan Madrasah Ikuti Pembelajaran Tatap Muka Terbatas

Sebelumnya, Wakil Rektor I Universitas Jember Bidang Akademik, Kemahasiswaan dan Alumni Prof. Slamin mengatakan, khusus untuk Universitas Jember (Unej), jalur SBMPTBR merupakan jalur mandiri dan menjadi jalur penerimaan mahasiswa baru terakhir di tahun ajaran 2021/2022.

Tahun ini ada 23 PTS di Probolinggo, Jember, Lumajang, Bondowoso dan Banyuwangi yang turut berpartisipasi.

"Kami sepakat menunjukkan pelaksanaan SBMPTBR karena terbukti memberikan manfaat bagi masyarakat. Khususnya bagi siswa dalam sekali ujian bisa memilih program studi di Universitas Jember dan PTS lainnya," kata Slamin.

Baca juga: Kamu Sulit Konsentrasi? Yuk Terapkan Teknik Pomodoro Saat Belajar