Periode pengisian PDSS ini berlangsung pada 8 Januari-8 Februari 2022.
Pengisian PDSS dilakukan untuk menentukan siswa eligible.
Selanjutnya, para siswa akan melakukan pendaftaran SNMPTN pada 14-28 Februari 2022.
"Kalau misal sekolah itu ada 40 siswa eligible tapi ada lima siswa eligible tidak mendaftar, apakah boleh digantikan dengan lima siswa yang ada di urutan 41 sampai 45? Tentu boleh. Yang penting kami tahunya 40 orang mendaftar," ujar Budi.
Baca juga: SNMPTN 2022: Cek, Persiapan Wajib untuk Sekolah dan Siswa
Budi menyebutkan, ketika melakukan pendaftaran, siswa bisa memilih dua program studi dari maksimal dua Perguruan Tinggi Negeri (PTN).
Satu dari dua program studi yang dipilih harus berada di PTN pada provinsi yang sama dengan SMA/MA/SMK asal.
Namun, jika memilih satu program studi, maka bisa memilih PTN yang ada di provinsi mana pun.
Budi mengatakan, bagi peserta yang mendaftar program studi bidang olahraga dan seni, wajib mengunggah portofolio.
Pengumuman hasil SNMPTN 2022 dijadwalkan pada 29 Maret 2022.
Peserta yang lolos akan diminta melakukan pendaftaran ulang sesuai dengan PTN tempatnya diterima.
Berikut cara mengakses pengumuman jumlah kuota SNMPTN 2022:
Setelah itu, akan muncul informasi terkait berapa banyak kuota siswa yang bisa mengikuti SNMPTN 2022 dari sekolah tersebut.