Sebelumnya pada acara Merdeka Belajar Episode 22 Nadiem Makarim mengungkapkan ada perubahan besar dalam jalur penerimaan mahasiswa baru di PTN.
Pada jalur SNMPTN 2023, pemeringkatan minimal 50 persen rata-rata nilai rapor seluruh mata pelajaran. Maksimal 50 persen komponen penggali minat dan bakat.
Sementara itu pada jalur SBMPTN 2023 tidak akan ada tes mata pelajaran atau yang selama ini disebut Tes Kemampuan Akademik (TKA).
Oleh karena itu SBMPTN 2023 hanya akan menggunakan Tes Potensi Skolastik (TPS).
Tes skolastik yang mengukur beberapa hal, seperti:
1. Potensi kognitif
2. Penalaran matematika
3. Literasi dalam bahasa Indonesia
4. Literasi dalam bahasa Inggris.
Selain itu terkait jalur mandiri 2023, ditekankan pada regulasi terkait transformasi dan akuntabilitas dijabarkan secara spesifik.
Masyarakat juga didorong untuk ikut mengawasi proses pelaksanaan seleksi mandiri oleh PTN.
Lihat postingan ini di Instagram