Meski masih menjadi pengajar tunggal Koko Djony serta bertujuan menyiapkan para siswa SMA IGS menuju Perguruan Tinggi Negeri (PTN) favorit seperti Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Indonesia (UI), Universitas Gadjah Mada (UGM) dengan pilihan di Fakultas Kedokteran.
Baca juga: Syarat dan Biaya Sekolah MAN IC OKI, Terbaik ke-2 Sumsel
Pada tahun 2002, Bimbingan Belajar St.Ignatius pindah ke lokasi baru yang beralamat di Jalan Veteran Nomor F3 karena kapasitas gedung yang lama tidak dapat menampung siswa yang terus tumbuh. Gedung tersebut digunakan sejak tahun 2000 hingga sekarang.
Jumlah siswa yang belajar dalam kurun waktu 2005 – 2010 pun meningkat pesat dengan rata-rata lebih kurang 1.500 – 2.000 siswa per tahun.
Pada tanggal 12 Desember 2012, Ignatius Djony merintis Sekolah Nasional Plus Ignatius Global School, IGS di Jalan Veteran Nomor F3 berdasarkan Akte Yayasan Ignatius Edukasi Cendekia.
Pada tahun 2013 Ignatius Global School, IGS bekerja sama dengan Ciputra Group mendirikan sekolah Ignatius Global School yang kedua (IGS 2) di Komplek CitraGrand City Somerset East Blok D-16.
Dalam kurun waktu 3 tahun yakni tahun 2012 hingga 2015, Ignatius Global School telah menyelenggarakan pendidikan dimulai dari PlayGroup (PG), Kindergarten (TK), Primary (SD), Secondary (SMP) dan High School (SMA) dengan jumlah siswa mencapai lebih kurang 500 siswa.
Baca juga: 6 Beasiswa S1-S3 Khusus bagi Kalangan Perempuan, Tertarik Daftar?
Berbagai prestasi dan kompetisi baik lokal maupun nasional berhasil dicapai dalam kurun waktu yang singkat.
Meliputi Olimpiade Matematika dan Sains Nasional (OSN), juara umum dalam kompetisi Matematika dan Sains Lokal, Lomba English Debating Lokal dan Nasional, dan lain-lain.
SMA Ignatius Global School mempunyai misi sebagai berikut: