Itu terdiri dari 1.185 komputer di lokasi yang berada di lingkungan USU, 140 komputer di SMK Swasta Telkom Shandy Putra, 145 komputer di Universitas Sari Mutiara, dan 140 komputer di SMAN 1 Medan.
"Materi UTBK yang diberikan pada tahun ini sangat berbeda dengan tahun sebelumnya. Tahun ini tidak ada soal hafalan. Semua lebih banyak mengandalkan kemampuan literasi atau bercerita, baik dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris," jelas dia.
"Kemampuan literasi peserta dalam UTBK ini menjadi sangat penting untuk memahami dan menjawab soal-soal yang diberikan," tambah Rektor USU.
Terkait kuota penerimaan mahasiswa baru di USU, dia menyebut kampusnya sudah menyandang status perguruan tinggi negeri berbadan hukum (PTN-BH).
Sehingga, diberi ketentuan untuk menerima mahasiswa mandiri maksimal 50 persen, jalur SNBP atau jalur undangan minimal 20 persen, dan lewat UTBK SNBT minimal 30 persen.
Dia menepis anggapan bahwa USU mengurangi kuota penerimaan mahasiswa baru pada tahun ini.
Baca juga: Peserta UTBK SNBT 2023 di UI: Belajar 3 Jam Sehari untuk Ujian
UTBK-SNBT 2023 dapat diikuti oleh siswa lulusan tahun 2021, 2022, dan 2023 dari pendidikan menengah (SMA/MA/SMK dan sederajat), serta lulusan Paket C tahun 2021, 2022, dan 2023, dengan umur maksimal 25 tahun per 1 Juli 2023.
Hasil kelulusan SNBT 2023 dijadwalkan akan diumumkan pada tanggal 20 Juni 2023.