Ketua SNPMB: Soal UTBK 2023 Menguji Logika dan Nalar Calon Mahasiswa

Kompas.com - 10/05/2023, 10:00 WIB

Secara teknis, soal tes skolastik tidak lagi berupa pilihan ganda (multiple choice) tetapi menggunakan pilihan ganda kompleks (complex multiple choice).

Pihaknya memastikan bahwa penyusunan soal ini sudah dianalisis dengan tim ahli dan sudah disesuaikan dengan kemampuan peserta.

Baca juga: Cerita Bian, Rela ke Luar Kota demi UTBK di Kampus Impian

TPS mengukur keberhasilan calon mahasiswa 

Sementara itu, pelaksana Tugas Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Prof. Tjitjik Sri Tjahjandarie menambahkan, saat ini Kurikulum Merdeka memberikan keleluasaan bagi peserta didik untuk memilih dan mengembangkan minat bakatnya.

Hal ini memungkinkan peserta didik mempelajari beragam keilmuan di luar yang selama ini dipelajarinya.

Sehingga tes ini digunakan untuk mengukur sejauh mana keberhasilan calon mahasiswa ini untuk mengambil berbagai mata kuliah hingga menyelesaikan studinya.

Selain itu, pada subtes matematika lebih mengujikan sejauh mana kemampuan penalaran peserta di bidang matematika yang direpresentasikan melalui penalaran dasar.

Sementara subtes literasi UTBK 2023 akan menilai pemahaman peserta terkait bahasa dan kemampuan peserta untuk menarasikan pikirannya.

“Kalau sekadar pintar hafalan, begitu diarahkan ke tantangan keilmuan yang kompleks, dia belum tentu bisa survive. Tes potensi skolastik mengukur kemampuan penalaran dan analisis. Kalau tinggi diharapkan dia dapat menyelesaikan studinya dengan baik,” pungkas Prof. Tjitjik.

Page:
Close Ads X