Anaknya dilarikan ke salah satu rumah sakit di Jombang. Namun, kondisinya parah dan terpaksa harus dilarikan ke RSUD Dr. Soetomo, Surabaya.
Baca juga: Ujian Mandiri Undip 2023 S1 Dibuka, Cek Syarat Daftar di 54 Jurusan
Di sana, para dokter mengambil jalan operasi. Dia tak ingin kejadian kecelakaan yang merenggut nyawa suaminya beberapa tahun sebelumnya juga terjadi pada anaknya.
Dia tak bisa berbuat banyak, kecuali menyetujui tindakan medis tersebut sambil berdoa untuk kesembuhan sang anak.
"Kan kami diberitahu Naufal harus dioperasi, seingat saya itu operasi organ hati dan empedu," ucap Yeni.
Setelah operasi, kondisi anaknya tak langsung membaik. Sebab, komplikasi itu ternyata juga menjalar ke organ jantung yang membuat Naufal harus rutin check-up atau pemeriksaan.
"Luka dalamnya masih parah sebenarnya, makanya dia tidak bisa banyak gerak. Dia pun sering pusing. Sebelum tes dia harus konsumsi obat dulu dan tidak bisa jauh dari air mineral. Kalau gak gitu, nyeri parah bisa muncul dan dia gak bisa konsentrasi," tutur Yeni.
Karena kondisinya itulah, Unesa menyiapkan ruangan tes khusus di lantai satu untuk memudahkannya. Lalu disiapkan juga pengawas atau pendamping khusus yang membantunya masuk dan keluar ruangan tes.
Setelah tes, Naufal tampak tegar keluar dan disambut Yeni.
Naufal mengatakan tesnya berjalan lancar dan semua soal sudah dikerjakan dengan baik.
Sebelum tes tersebut, ternyata Naufal sudah belajar jauh-jauh hari. Dia mengerjakan soal baik yang tersedia di internet maupun bimbingan langsung dengan gurunya.