Pihak kampus mengaku tidak bisa memberi klarifikasi lantaran tidak ada bukti tertulis.
"Kalau ada bukti tertulis ajukan, bukan karena asumsi. Baru kami jelaskan," kata dia.
Terkait soal batas minimal skor UTBK yang beredar di media sosial, Heri mengatakan bahwa informasi itu tidak valid.
"Release yang ada di medsos atau internet itu perkiraan dari bimbingan tes bukan dari situs resmi," kata dia.
"Mereka hanya prediksi bukan resmi dan tidak ada info resmi dari Pusat," jelasnya.
Di sisi lain, Heri juga mengatakan bahwa pihaknya tidak membuka pendaftaran lagi selain melalui jalur mandiri.
"Setelah proses penerimaan tidak ada susulan penerimaan lagi, kecuali daftar di jalur mandiri," kata dia.
Baca juga: Kapan Skor UTBK SNBT 2023 Bisa Dilihat? Simak Jadwal dan Caranya
Terpisah, Ketua Pelaksana Eksekutif SNPMB Budi Prasetyo Widyobroto mengatakan, peserta yang mengeluhkan kendala terkait skor UTBK 2023, bisa menghubungi call center.
"Maaf, dipersilakan saja untuk tanyakan ke call center agar bisa ditelusuri secara baik. Kalau hanya mengeluh wajar karena tidak diterima," kata dia, saat dihubungi Kompas.com, Selasa (27/6/2023).
"Kalau ditemukan nilai semua sub tes sama, ambil prodi yang sama di PTN yang sama, yang lebih rendah diterima, itu masalah, tapi kalau tidak ya enggak usah didengarkan," imbuh Budi.
Kendati demikian, Budi menegaskan bahwa diterima atau tidaknya calon mahasiswa bergantung pada keputusan rektor atau perguruan tinggi negeri (PTN) masing-masing.
"Silakan protes ke PTN jangan salah alamat," tandas dia.