[POPULER TREN] Rincian Jumlah Mahasiwa yang Diterima di PTN | Carrimycin untuk Pengobatan Covid-19

Kompas.com - 10/04/2020, 05:15 WIB
Seorang petugas medis dari Provinsi Jilin menangis sebelum pergi dalam sebuah acara perpisahan di Bandara Tianhe yang baru dibuka kembali di Wuhan, Hubei, China, Rabu (8/4/2020). Ribuan orang bergegas meninggalkan Wuhan setelah otoritas mencabut kebijakan lockdown selama lebih dari dua bulan di lokasi yang diketahui sebagai episenter awal virus corona tersebut. AFP/HECTOR RETAMALSeorang petugas medis dari Provinsi Jilin menangis sebelum pergi dalam sebuah acara perpisahan di Bandara Tianhe yang baru dibuka kembali di Wuhan, Hubei, China, Rabu (8/4/2020). Ribuan orang bergegas meninggalkan Wuhan setelah otoritas mencabut kebijakan lockdown selama lebih dari dua bulan di lokasi yang diketahui sebagai episenter awal virus corona tersebut.

2. Benarkah virus corona berasal dari Wuhan?

Lebih dari 1,5 juta orang telah terinfeksi virus corona.

Sebagian besar orang meyakini bahwa kisah penyebaran virus corona bermula pada akhir 2019 ketika seseorang terjangkit virus corona dari hewan yang diperdagangkan di pasar seafood Huanan, kota Wuhan, provinsi Hubei, China.

Kisah tersebut kemudian berkembang menjadi tragedi memilukan umat manusia.

Bermula dari infeksi di Wuhan, Covid-19 kini telah menyebar ke seluruh dunia dan menewaskan lebih dari 90.000 orang.

Informasi terkait asal mula virus corona dapat disimak di berita berikut:

Benarkah Virus Corona Penyebab Covid-19 Berasal dari Pasar Wuhan?

3. Tiga jenis tes virus corona di Indonesia

Petugas Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor menunjukkan hasil tes cepat (rapid test) pendektesian COVID-19 kepada orang dalam pengawasan (ODP) di Bogor, Jawa Barat, Minggu (22/3/2020). Tes tersebut diperuntukan bagi peserta Seminar Anti Riba yang berlangsung di Babakan Madang Kabupaten Bogor pada 25-28 Februari 2020, dimana dua orang peserta seminar tersebut meninggal dunia di Solo Jawa Tengah akibat COVID-19.ANTARA FOTO/YULIUS SATRIA WIJAYA Petugas Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor menunjukkan hasil tes cepat (rapid test) pendektesian COVID-19 kepada orang dalam pengawasan (ODP) di Bogor, Jawa Barat, Minggu (22/3/2020). Tes tersebut diperuntukan bagi peserta Seminar Anti Riba yang berlangsung di Babakan Madang Kabupaten Bogor pada 25-28 Februari 2020, dimana dua orang peserta seminar tersebut meninggal dunia di Solo Jawa Tengah akibat COVID-19.

Jumlah kasus positif infeksi virus corona di Indonesia terus bertambah.

Hingga Kamis (9/4/2020), kasus Covid-19 telah mencapai 3.293, dengan jumlah korban jiwa mencapai 280 orang.

Page:
Close Ads X