KOMPAS.com - Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi ( LTMPT) merilis protokol kesehatan dalam pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) 2020.
Protokol tersebut disampaikan oleh Panitia LTMPT dalam live streaming "Sosialisasi UTBK SBMPTN 2020" di kanal Youtube dan Zoom bersama dengan 200 Guru BK se-Indonesia dan calon mahasiswa.
"Sehubungan dengan Pandemi Covid-19 yang terjadi, maka pelaksanaan UTBK 2020 juga akan menerapkan protokol kesehatan. Di mana setiap siswa WAJIB menggunakan masker dan dipastikan datang dalam kondisi sehat," tulis akun Twitter LTMPT, Jumat (22/5/2020).
Baca juga: KIP Kuliah Jalur SBMPN dan SBMPTN 2020 Dibuka, Ini Alur Pendaftaran
Ada sejumlah hal penting yang dibahas oleh LTMPT dalam sosialisasi tersebut, mulai dari alur pendaftaran UTBK dan SBMPTN 2020, materi UTBK, lokasi UTBK, persyaratan jurusan hingga protokol pelaksanaan ujian UTBK.
Disebutkan, untuk pendaftaran UTBK SBMPTN 2020 akan berlangsung pada 02 Juni - 20 Juni 2020.
Sedangkan pelaksanaan UTBK akan berlangsung pada 05 - 12 Juli 2020 dan pengumuman UTBK SBMPTN pada 25 Juli 2020.
Untuk materi ujian, materi disederhanakan yaitu hanya TPS saja dan akan disesuaikan faktor pembobotan sub tes berdasarkan program studi yang diambil. Peserta juga hanya diizinkan maksimal mengambil 1 kali tes.
Baca juga: Dibuka, Pendaftaran Beasiswa S1 di 8 Perguruan Tinggi BUMN 2020
Untuk bisa mengikuti UTBK, peserta diminta untuk melaksanakan protokol yang telah ditentukan.
Berikut Protokol Pelaksanaan UTBK SBMPTN di tengah pandemi Covid-19 bagi peserta UTBK:
1. Semua SOP/Protokol teknis tetap berlaku untuk pelaksanaan UTBK.