3. Materi SBMPTN 2022 lebih memfokuskan hafalan dibanding penalaran.
Baca juga: Tes Mata Pelajaran Dihapus di SBMPTN, Nadiem: Tak Ada Beban Bimbel
1. Pada SBMPTN 2023, TKA dihapus dan calon peserta SBMPTN tak harus fokus pada mata pelajaran sesuai kelompok ujian. Tidak ada lagi siswa yang harus belajar fisik, kimia, biologi, atau geografi, sejarah, sosiologi, ekonomi demi masuk PTN pilihan.
2. Soal ujian SBMPTN 2023 akan berupa penalaran, bukan hafalan.
3. Calon peserta SBMPTN 2023 hanya akan mengikuti Tes Potensi Skolastik (TPS) yang berfokus pada pengukuran kemampuan penalaran pemecahan masalah. Tes skolastik akan mengukur kemampuan siswa berdasarkan:
Aturan SBMPTN tahun selanjutnya diatur dalam Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 48 Tahun 2022 Tentang Penerimaan Mahasiswa Baru Program Diploma dan Program Sarjana Pada Perguruan Tinggi Negeri.
Baca juga: Seleksi Jalur Mandiri PTN Tidak Dihapus, Ini Aturan yang Diubah
1. Peserta bisa ikut 2 kali tes SBMPTN
Pada pasal 6 ayat 3, SBMPTN tetap diselenggarakan beberapa kali dalam
tahun berjalan dan setiap calon mahasiswa dapat menempuh paling banyak 2 kali tes.
2. PTN bisa menambahkan persyaratan portofolio untuk Prodi Seni dan Olahraga.
PTN bisa menambahkan syarat portofolio Prodi Seni dan Olahraga.
Pada pasal 7 ayat 2, PTN dapat menambahkan persyaratan selain portofolio untuk program studi tertentu yang membutuhkan keterampilan spesifik.