Dugaan Kecurangan UTBK SNBT 2025, Lembaga Bimbel di Yogyakarta Diduga Terlibat

Kompas.com - 30/04/2025, 14:30 WIB
Ilustrasi UTBK SNBT di UB DOK. UBIlustrasi UTBK SNBT di UB

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu lembaga bimbingan belajar (Bimbel) di Yogyakarta diduga terlibat dalam praktik kecurangan pada Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK SNBT) 2025.

Temuan ini memicu tanggapan dari Muhammad Saiful Anwar, dosen Program Studi Kebijakan Pendidikan Universitas Negeri Yogyakarta (UNY).

Setelah terungkapnya dugaan kecurangan tersebut, menurut Saiful, perlu dilakukan evaluasi menyeluruh terhadap sistem UTBK SNBT serta lembaga bimbingan belajar di Yogyakarta.

Ia mengungkapkan bahwa terdapat berbagai modus yang memungkinkan bimbel melakukan kecurangan, seperti meminta pegawai atau tutor untuk ikut UTBK.

"Mereka bertugas merekam soal-soal kemudian rekaman itu menjadi bahan evaluasi atau pengembangan modul pembelajaran yang dijual ke masyarakat," ungkapnya.

Baca juga: Sosok Gubernur Kaltim Rudy Masud yang Menjuluki Dedi Mulyadi Gubernur Konten

Menurut Saiful, situasi ini memerlukan audit khusus terhadap praktik-praktik bimbel di berbagai daerah.

"Itu mungkin ada dugaan modus seperti itu, perlu kita audit. Ini jadi PR kita bersama," ujarnya.

Ia juga menyoroti bahwa banyak bimbel yang membuka lowongan kerja untuk lulusan SMA atau SMK, yang berpotensi ikut UTBK.

Lebih lanjut, Saiful menegaskan bahwa jika ada bimbel yang melakukan kecurangan dengan menawarkan iming-iming garansi 100 persen lolos UTBK, hal ini perlu diaudit secara bersama-sama.

"Kita curigai bersama sejauh mana bimbel di manajemennya memiliki integritas atau tidak," jelasnya.

Page:
Close Ads X