Tidak Lolos UTBK SNBT 2025, Apa Saja Pertimbangan sebelum Ambil Gap Year?

Kompas.com - 05/06/2025, 15:00 WIB
Ilustrasi UTBK SNBT 2025. Apa saja pertimbangan mengambil Gap Year kuliah? canva.comIlustrasi UTBK SNBT 2025. Apa saja pertimbangan mengambil Gap Year kuliah?

KOMPAS.com - Pengumuman hasil Ujian Tulis Berbasis Komputer ( UTBK) Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT) telah diumumkan pada Rabu lalu (28/5/2025).

Bagi peserta yang dinyatakan lulus, boleh mengikuti tahap berikutnya yaitu verifikasi dokumen dan melakukan daftar ulang di masing-masing perguruan tinggi negeri (PTN).

Sementara itu, peserta yang tidak lulus masih memiliki kesempatan untuk mengikuti seleksi ujian mandiri PTN maupun kampus swasta.

Selain itu, mereka yang tidak lulus UTBK juga dapat memilih opsi untuk mengambil gap year.

Dilansir dari Kompas.com (27/9/2021), gap year merupakan suatu periode ketika seseorang memutuskan mengambil jeda dari proses pendidikan formal, baik di tengah masa sekolah ataupun sebelum memasuki masa kuliah.

Lulusan sekolah menengah atas (SMA) yang memilih tidak langsung melanjutkan kuliah ketika lulus disebut sedang mengambil gap year atau sabbatical year.

Umumnya, pelajar memutuskan gap year karena berbagai pertimbangan seperti faktor ekonomi dan merasa belum menemukan jurusan yang cocok.

Sebenarnya, apa saja yang perlu dipertimbangkan seseorang sebelum mengambil gap year?

Baca juga: Gagal UTBK SNBT 2025? Ini Jadwal Pendaftaran Jalur Mandiri UNS, UNY, Unpad, dan Unesa


Pertimbangan sebelum mengambil gap year kuliah

Pengamat Pendidikan, Ina Liem, berpendapat bahwa anak-anak yang tidak lulus SNBT sebaiknya tidak memutuskan gap year dengan terburu-buru.

Terlebih, apabila keputusan gap year dilakukan tanpa memiliki rencana yang matang dan hanya didasari oleh anggapan "akan lolos pada tahun depan".

Page:
Close Ads X